Kim Jong In Appa

789 81 3
                                    

Yeri Pov

Aku ingat sekali, saat aku ulang tahun ke 14 tahun, aku merayakannya dengan EXO, NCT, dan RedVelvet sekarang.

Saat itu, kami semua masih sama sama menjadi traniee, kami tidak menyangka bahwa kami akan menjadi idola besar.

Saat aku sedang membagikan kue, seseorang masuk dengan sekitar 3 kresek besar.

"Appa!" Kai-ssi berdiri dan menghampiri ayahnya.

"Jangan dulu memelukku, anak nakal! Bantu aku membawa ini" kata paman pada Kai.

Kami tertawa, karena Kai dimarahi.

"Paman, Kenapa banyak sekali membawa makanan?" kata Baekhyun

"Tadi pagi, Jong In cerita kepadaku, kalian akan merayakan ulang tahun Yeri malam ini. Jadi aku membawakan ini untuk kalian. Karena aku yakin kalian pasti akan lapar"

"Kamsahamnida Ahjussi" kataku.

"Tidak apa, aku sudah menyukai mu sejak aku melihat mu disini"

"Appa! Kau menyukai anak kecil? Kau pedofil?!" teriak Kai heboh.

"Dasar Anak nakal! Bukan itu maksudku!" kata Paman sambil memukul kepala Kai

"Aduh! Sakit!"

"Rasakan! Pukul saja dia paman"

Kata Kami lalu menertawai interaksi unik antara ayah dan anak itu.

"Ah, Paman. Kau belum mendapatkan potongan kue" kataku lalu mengambil sepotong kue.

"Aaa" kataku yang membuat mulut paman terbuka.

"Ah terimakasih Yeri" katanya. "Kajja! Makanlah! Jika kalian kurang kalian bisa memesannya lagi"

"Ay Ay Capten"

Kami pun memakan makanan itu dengan semangat.


Rasanya baru kemarin aku aku menyuapi nya kue, dan baru saja aku melihat paman yang memukul Kai sunbae.

Dan sekarang aku harus memakai baju hitam, untuk peristirahatnya yang terakhir

Kai sunbae masih setia menerima tamu yang datang.

"Rasanya, Baru saja Paman Kim mentraktirku ramen. Sekarang siapa yang akan menikmatiku makan ramen?" kata Sehun sunbae dengan tampang sedih.

Aku tersenyum kecut.

Kai sunbae terlihat tegar. Aku benar benar kagum dengannya.

Dibalik sikapnya yang petikilan, dia mempunyai sikap yang dewasa.

"Ya, kita harus merelakannya. Lagi pula, pasti paman sudah bahagia disana" kata Suho sunbae.

Kami semua mengangguk menyetujui. Dan kami pun menghabiskan malam dirumah duka, terus mengenang paman Kim di dalam hati.


Selamat tinggal Paman, semoga kau bahagia disana.

💞💞💞

aku bener bener terkejut denger cerita kalau ayahnya Kai udah meninggal 😢😢😢

Badmood seharian.

Cerita diatas, aku bayangin ayahnya Kai kayak gitu.

Mian klo salah.

Rest in peace, Paman Kim

and for Kai, Stay strong, I always be there for you 😉

My Lovely Dongsaeng🔚Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang