Setelah ku buka ada 2 orang pria ternyata itu Fubby dan Jack.
"Eh lu berdua kirain siapa datang pagi-pagi begini," ucap ku.
"Nih si Jack suruh cepat-cepat datang kesini," ucap Fubby.
"Hehe kalau boleh tau Daiki si Mirai nya sudah pergi sekolah belum?" ucap Jack.
"Sayang sekali Jack kau terlambat," ucap ku sambil tertawa.
"Lu sih Fub datang kerumah ku lama amat," ucap Jack dengan raut wajah nya yang kesal.
"Yaudah silakan masuk!" ucap ku.
Aku pun menyuruh mereka berdua untuk masuk ke dalam rumah ku dan langsung ku bawa mereka ke kamarku.
"Oh ya ini kamarku kita akan berkerja di sini, oh ya anggap aja seperti rumah sendiri!" ucap ku.
"Yah mengapa gak di kamar Mirai aja?" ucap Jack.
"Eh bodoh jangan mikirkan wanita terus, dan juga pasti Daiki gak akan ngizinin benarkan Daiki?" ucap Fubby.
"Heh ya," ucap ku.
"Oh ya kalian sudah tau kan tugas nya masing-masing kalau kalian lupa biar ku kasih tau Jack kau bertugas untuk mendesain tampilan game nya gimana, Fubby kau bertugas untuk membuat alur cerita nya, dan aku akan bertuga membuat game nya," ucap ku.
"Halah tentu saja kami ingat benarkan Jack?" ucap Fubby.
"Salah lu Fub aku aja lupa," ucap Jack sambil tertawa aku pun juga ikut tertawa.
"Sekarang kita bersantai dulu Jack karena kita harus menunggu alur buatan si Fubby tanpa alur kita belum bisa berkerja," ucap ku.
"Sialan ku tunggu ya nanti kalau aku sudah selesai membuat alur aku akan bersantai," ucap Fubby
Fubby pun langsung berkerja dengan serius sedangkan aku dan Jack sedang santai-santai aku pun seperti biasa membaca novel ku yang di tulis oleh Fubby, sedang kan Jack sedang melihat lihat novel ku yang lain.
"Heyy Daiki kau penggemar novel Fubby ya?" ucap Jack.
"Ya," ucap ku.
"Ya iya lah novel ku kan bagus," ucap Fubby dengan sombong nya.
"Hey aku bisa membatumu untuk membuat versi animasinya nya" ucap Jack.
"Benarkah?" ucap Fubby.
"Tentu tapi aku pun tak bisa membuat nya sendirian karena akan memakan waktu yang sangat lama sayang sekali ya," ucap Jack sambil tertawa.
"Heyy Daiki aku boleh permisi ke kamar mandi?" ucap Jack.
"Yaudah pergi lah," ucap ku.
Jack pun pergi keluar kamar ku, aku pun memikirkan seperti ada yang aneh dari Jack, oh iya dia kan tidak tau kamar mandi letak nya di mana pasti dia mau mencari kamar nya Mirai harus ku susul nih.
"Hey Fub aku mau melihat Jack dulu ya," ucap ku.
"Yaudah" ucap Fubby.
Aku pun berjalan ke kamar mandi untuk mengecek apakah dia benar benar ke kamar mandi atau tidak, ketika aku sampai ke kamar mandi ku lihat tidak ada si Jack, aku pun berjalan mencari nya ke kamar Mirai ternyata dugaan ku benar di melihat-lihat di kamar nya Mirai, aku pun langsung menyeret nya ke kamar ku lagi.
"Heyy kau agresif sekali Daiki, aku hanya mau liat itu kamar Mirai atau bukan," ucap Jack.
"Heh" ucap ku.
Skip hingga pukul 2 siang
*****
"Akhir nya aku selesai membuat alur nya," ucap Fubby.
Aku dan Jack pun mulai membaca alur karya nya hingga memakan waktu 1 jam.
"Hmm alur nya menarik kerja yang bagus Fubby," ucap ku, Jack pun bertepuk tangan melihat cerita yang di buat Fubby.
"Sekarang giliran mu Jack aku akan berkerja setelah kau sudah membuat desain game nya," ucap ku.
"Ya ya ya sekarang giliran ku," ucap Jack
Jack pun langsung memulai bekerja sedang kan Fubby sedang beristirahat aku pun juga melihat Jack kerja, "tok tok tok" suara ketukan pintu di rumah ku, aku pun langsung berjalan keluar rumah untuk membukakan pintu nya, ternyata Mirai yang barusan pulang sekolah aku pun merahasiakan ada nya Fubby dan Jack.
"Heyy ini sepatu siapa bang?" ucap Mirai.
"Hehe bukan sepatu siapa-siapa," ucap ku.
"Kau jujur saja aku tau kau pasti berbohong!" ucap Mirai.
"Tak ada pilihan lain selain memberitahu nya," gumam ku dalam hati.
"Ya ya ini sepatu teman ku mereka ada di kamar ku kami sedang mengerjakan tugas akhir sebelum lulus," ucap ku.
"Oh begitu," ucap Mirai.
Mirai pun langsung masuk ke kamar nya untuk mengganti baju nya, aku pun menutup pintu dan kembali ke kamar ku ketika ku membuka pintu wajah Jack pun langsung melihat ku sedang kan Fubby masih berbaring untuk beristirahat.
"Hey Jack ada apa?" ucap ku.
"Tadi itu siapa yang datang apakah adik mu?" ucap Jack.
"ya ya ya ya," ucap ku.
"Seperti nya aku mau menemui adik mu dulu," ucap Jack.
"Eh ga bisa Jack kau harus menyelesaikan pekerjaan mu," ucap Fubby sambil tertawa.
"Benar tuh kata Fubby," ucap ku.
"Sialan," ucap ku.
Jack pun langsung kembali bekerja dan aku pun kembali membaca novel ku, setelah beberapa menit ada yang mengetuk pintu kamar ku.
"Masuk saja pintu nya gak di kunci kok!" ucap ku.
Sudah kuduga pasti Mirai karena yang ada di rumah ku hanyalah Mirai, dia membawakan kami es dan roti.
"Eh ga usah repot repot Mirai," ucap ku.
"Tentu saja gak repot benarkan Mirai?" ucap Jack.
"Hey aku bicara kepada Mirai bukan kepada mu," ucap ku.
"Sudah lah aku juga lagi haus ni," ucap Fubby.
"Sepertinya kau kembali aja ke kamar mu Mirai atau ke gubuk pembuatan motor mu!" ucap ku
"Biarkan saja dia di sini Daiki," ucap Jack.
"Eh ni anak pingin ku remukin aja badan," gumam ku dalam hati.
"Benar kata teman mu bang aku juga mau melihat lihat kalian bekerja," ucap Mirai.
Jack pun kembali bekerja aku pun melihat lihat kerjaan Jack sedang kan Fubby dia sibuk memakan roti kurasa dia kelaparan, dan Mirai sedang memainkan ponsel nya.
Skip jam 7 malam.
*****
"Hey gimana hasil desain ku?" ucap Jack
"Hmm lumayan oke lah oke lah," ucap ku.
"Hey gimana aku akan bekerja besok karena ini sudah malam kalian datang aja lagi besok?" ucap ku.
"Yuk Jack kita pulang aku sudah benar-benar capek nih hari ini!" ucap Fubby.
-bersambung-
KAMU SEDANG MEMBACA
Story of DJF
PrzygodoweDJF adalah sebuah game 3d yang bisa memasukan pemain nya ke dalam game secara langsung. Game DJF ini dibuat oleh 3 mahasiswa sekolah kejuruan, mereka diberi tugas terakhir sebelum lulus dari sekolah. Di sekolah terdapat 3 jurusan: 1. Pemrograman. ...
