TETANGGA KOK GITU??

INTRODAKSHEN (Introduction)

"Gwendolyn.. Ayo bangun, sayang"

"Ugh.. Ngantuk, ma. 5 menit lagi yaaa" ucap gue seraya menutupi diri gue dengan selimut lagi.

"Haiyahh.. Anak mama pemalas sekali" Mama gue duduk di kasur gue.

"Tau gak kalo ada tetangga baru? Kata dede sih ganteng" lanjut mama gue.

Gue masih lanjutin tidur gue aja. Gak tertarik. Ngantuk parah woy. Masih pagi juga, ngapain bangun jam segini.

"Walaupun ademu cowok, tapi dia gak gay juga. Emang ganteng sih katanya. Kayak artis-artis gitu. Mama juga sempet liat. Putih, tinggi, gagah, ganteng, dan lain-lain" ucap mama gue terus-menerus.

Gue mah bomat. Gue setengah sadar itu. Pengen tidur, tapi banyak ocehan. Haduhhh. Kan jadi gak bisa lanjutin mimpi gue.

"Sayang.. Gak mau kenalan sama tetangga baru? Mumpung dia sendiri loh di rumahnya" ucap mama gue lagi. Mama gue terus bujuk gue dan goyang-goyangin tubuh gue.

"Ma! Gwen cape, mau bobo. Kalo mama mau kenalan sama tuh cogan, yaudah mama aja sana" kata gue ketus--masih di balik selimut.

"Ish. Nanti nyesel awas" ancem mama gue

"Hm" gumam gue.

"Tapi, beneran ganteng loh. Kamu gak mau liat?"

"Gak ma. Mama kalo mau kenalan sama dia, ya kenalan. Mama suka sama dia?" ucap gue dengan suara khas setengah sadar.

"Ihh.. Masa mama yang kenalan? Kan aneh. Orang tua sama anak muda. He to the lo! Please deh, mama gak mau malu"

"Yaudah ah ma. Gwen cape. Sana mama balik aja"

"Ish kamu mah"

"Mama sana bikin anak lagi sama papa. Semoga anaknya cowok, dan ganteng kayak dia"

"Heh, kamu itu!"

"Mama suka sama tetangga baru?"

"Gak. Dia kan anak muda"

"Bilangin papa nih. Sekarang mama seleranya anak muda" ucap gue yang udah bangun--tapi masih di dalem selimut.

"YA! ANAK INI. SUDAH, AYO BANGUN!"

"Hm" Gue gumam aja udah. Mau lanjutin bobo cantik. Yaudah kan gue mencoba kembali untuk tidur, namun..

"KA GWEN! WANNA ONE ADA DI TV!" teriak ade gue dari bawah.

Gue langsung keluar dari selimut gue dan langsung bangun.

"Giliran wanna one aja"

"Beda ma" gue kucek-kucek mata sambil berdiri dan kebawah.

"AAAA KANG DANIEL!"

"Berisik de. Kamu ini teriak pagi-pagi" kata gue sambil ambil air putih di dapur--kebetulan dapurnya deket ruang TV.

"Biarin! Ada bias gue, ya gimana gak teriak" bales ade gue.

Ya, gue punya 2 ade. 1 cowok, yang namanya Alson. Dia beda 5 tahun sama gue. 1 lagi cewek--iya, yang abis teriak ini. Namanya Salsha, dan dia beda 7 tahun sama gue, yang otomatis beda 2 tahun sama Alson.

"KAK, KAK! ITU GUANLIN, KAK!"

"MANA?!" teriak gue sehabis neguk air putih. Gue langsung lari ke ruang TV dan nonton bareng ade gue.

"Lebih gantengan Kang Daniel, lah yaaa" ledek ade gue. Gue sih bomat. Toh, setiap orang liat orang (?) beda sisi kan.

Gue malah seneng kalo dia juga gak suka sama Guanlin, hehe. Gak ada yang ribut calon pacar gitu, hehe. Ribut kaka-ade mah gapapa, tapi kalo ributin pacar, no way!