"Kalian... Sudah sampaiiiiiii" teriak seorang wanita sambil berlari kearah Ayah Saeron sambil memeluknya.
"Kau sudah datang?" tanya wanita itu kearah Ayah Saeron.
Ayah Saeron menjawabnya dengan mengangguk.
Wanita itu menatap kearah Saeron dan menghampirinya sambil memegangi kedua tangan Saeron tanpa canggung.
"Kau cantik sekali!" ucap wanita itu.
Sedangkan Saeron sebenarnya sedikit canggung hanya bisa menganggukkan kepalanya itu sambil tersenyum dengan canggungnya.
Lucas yang seolah tidak terima di acuhkan segera saja "Ibuuuu... Aku juga anakmu! Perhatikanlah aku juga Ibu..." keluh Lucas.
"Kau sudah besar Xuxi... Lagipula Ibu sedang senang akan mendapatkan anak perempuan! Apa kalian tidak merasa kasihan kepada Ibu yang setiap hari hanya bisa merasakan kebosanan menatap para bocah lelaki yang setiap hari hanya bisa merengek?" tanya Ibu pada anak-anaknya yang lain.
Seolah-olah merasa tersindir secara serempak...Mark dan TY hanya mengalihkan tatapan mata mereka.Jaehyun dan Kun kompak menunduk. Sedangkan Taeil bersiul tidak jelas....
Chenle hanya menatap Ibunya dan berkata "Ibu.. Maklumi saja tingkah kami yang seperti ini! Hehehe...! Dan kau Lucas-hyung...kau lebih tua dariku berhentilah bertingkah seolah-olah kau lebih muda dariku,Bodoh!" ucap Chenle kepada Ibunya sekaligus menyindir hyungnya sambil tersenyum sangat lebar.
Lucas yang mendengar sesuatu seperti kata bodoh langsung saja menatap Chenle " Apa tadi kau menyebutku Bodoh,Chenleee?" tanya Lucas.
Chenle segera mengalihkan pandangannya "Tidak" gumamnya.
Lucas semakin menatap Chenle "Kau-"
Saeron memasang wajah yang sedikit muak dengan tingkah calon saudaranya itu "Sudahlahh kalian berduaaaa..." teriak Saeron tiba-tiba.
Lucas dan Chenle terkejut dengan teriakan Saeron... Sebenarnya bukan hanya mereka yang terkejut...tapi yang lainnya juga.
Sepertinya Saeron tidak sadar akan yang lainnya dan hanya menatap kearah Chenle dan Lucas.
"Kalian berdua berhentilah menjadi orang bodoh!" ujar Saeron.
Tiba-tiba Taeil menceletuk dengan percaya diri "Benar itu... Kalian berdua itu harus mencontoh hyung... Baik,Sopan,Manis dan Tampan!" ujar tidak jelas Taeil.
Saeron hanya menatap Taeil sinis."Kau pun sama bodohnya dengan mereka,Ajusshi!" ucap Saeron dengan tegasnya.
Taeil yang mendengarnya langsung menunduk."Jahatnya!" gumamnya.
"Cih"
"Ajusshi?" ucap heran Ibu.
Saeron yang mendengarnya segera menatap sosok wanita di hadapannya sambil tersenyum dan menjawab "Tante itu... Karena umurnya Taeil-oppa yang harusnya memang pantas dipanggil Ajusshi" jelas Saeron.
"Oh.." ucap paham Ibu setelah mendengar ucapan Saeron.
Taeil segera mengangkat kepalanya..."Tadi kau bilang apaaaa? O-oppa? Sungguh?" tanya Taeil dengan semangatnya.
Saeeo segera menatap Taeil "Oh tidak itu... Karena kurasa kesadaranku direbut oleh angin atau sesuatu (baca : hanya mengelak saja).
"....." semuanya hanya terdiam sampai....
"Aku akan pergi ke kamarku!" ujar Mark dan TY bersamaan.
Yang lain masih terdiam....bahkan saat TY dan Mark..
Saat mereka berdua saling memberikan tatapan tajam dan mengalihkan lagi pandangannya.
"Cih" gumam mereka bersamaan sambil berjalan ke arah pintu yang berbeda arah.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Stepbrother...'it's My Love' [K-POP FANFIC] [HIATUS]
FanfictionKim Saeron x All NCT Members. Kim Sae Ron yang harus menghadapi sosok para lelaki yang akan menjadi saudaranya. Padahal dulu ia hanya anak tunggal yang tidak pernah merasakan arti 'saudara' itu sendiri. Tapi ia ingin ayahnya bahagia. Enjoy for readi...