Pertemuan 3 dan Sedikit Terkejut.

1.5K 97 4
                                    

"Kau tampan..." ucap gadis itu tanpa sadar.

Sosok itu hanya tersenyum dan...

"Ya aku tau... Terima Kasih" ucapnya sambil tersenyum.

"Ehh..." Seakan baru sadar gadis itu bergumam sesuatu yang tidak sopan.

"Maafkan aku karena telah tidak sopan!" ucapnya sambil menunduk dam mengbungkuk.

"Eh... Tidak apa-apa... Dan berhentilah meminta maaf" katanya.

Gadis itu menganggkat kepalanya dan tersenyum.

"Baiklah... Perkenalkan namaku Kim Sae Ron" ucap Saeron sambil mengulurkan tangannya.

Sosok tampan dihadapannya dan meraih tangan Saeron untuk menerima uluran tangannya.

"Namaku..."

Drrrrttttt...

Suara handphone memotong ucapan pemuda tampan itu dan pemuda itu segera melepaskan tangannya yang sedang berjabat tangan dengan Saeron.

Sambil mengambil hp-nya pemuda itu....

"Halo..."

'Kau dimana?'

"Didepan halte bus"

'Cepatlah...'

"Tapi.."

'Tidak ada tapi-tapian...cepatlah pulanggg...bocahhhhhh!'

"Aughhh... Baiklah"

'Okay...'

Sosok itu menutup panggilannya dan menatap gadis yang ada dihadapannya.

"Maaf..." ucapnya sambil meninggalkan gadis itu dengan cara berlari.

Saeron hanya mengangakan mulutnya dan menoleh kearah pemuda yang meninggalkannya.

"Apa-apaan itu?" gumamnya tidak percaya.

'Ya sudahlah' pikirnya dan berjalan kearah rumahnya.

.
.
.
.
.
.
.
.
.

Saeron sampai didepan rumahnya dan segera membuka pintu rumahnya. Saeron masuk kedalam dan tidak lupa melepas sepatunya.

Sesaat Saeron ingin menaiki tangga kekamarnya ternyata ayahnya memanggil.

"Saeron...ayah ingin membicarakan sesuatu" ucap ayah Saeron.

Saeron menatap ayahnya dan mengangguk.

"Baiklah" jawab Saeron.

.
.
.
.
.
.

Saeron sudah berada dikamarnya terduduk diatas kasurnya. Merenung...

'Apa maksud ayah?' pikirnya dalam hati.

Flashback.

Ayah dan Saeron sudah berada diruang keluarga. Suasana yang sedikit canggung karena Saeron memang jarang berbicara dengan ayahnya semenjak ibunya meninggal.

"Apa yang ingin ayah bicarakan?" tanya Saeron tanpa menatap ayahnya.

Ayah Saeron menatap putrinya yang malah membuat Saeron semakin menundukkan kepalanya.

"Baiklah... Ayah.Akan.Menikah" ucapnya.

Saeron segera mengangkat kepalanya menatap ayahnya sebelum Saeron menjawab ia dikejutkan kembali.

"Kau akan memiliki saudara tiri laki-laki dan mereka ber-18 !" ucap ayah Saeron.

Flashback end.

"Huft...." sambil menghela nafas Saeron segera memilih berbaring dikasurnya dan menatap jendela kamarnya dan berpikir.
'Saudara tiri ya?'dan ia mulai mengantuk dan mulai terlelap.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Tbc.....

My Stepbrother...'it's My Love' [K-POP FANFIC] [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang