7

378 7 0
                                    

"Ada hasrat yang membara, ada perasaan yang tercipta sempurna. Meski dendam menciptakan luka, tapi cinta akan tetap mengalahkan segalanya."


***

"Saat seekor ulat menatap haru dunianya yang kejam, ketika ia tidak mampu terbang meraih bintang di langit malam. Merasakan hidupnya terlalu suram, namun di kemudian hari ia membenarkan pepatah; 'bahagia itu akan indah pada waktunya. Setelah melewati masa sulit, seekor ulat itu merenung sampai menjadi kepompong, lalu berubah menjadi kupu-kupu dan terbang jauh melintas awan dengan sesuka hatinya," bisiknya.

Deg! Manda terbangun dari tidurnya ketika ia mendapatkan sebuah bisikan kalimat dari suara seorang wanita paruh baya yang selalu memberikan motivasi dan semangat untuk dirinya. Manda merasa sangat rindu terhadap Ibunya, ketika menyadari bisikan itu datang dari sebuah mimpi. Ini bahkan menjadi sangat menyakitkan ketika ia mengingat kejadian semalam yang menghancurkan segala-galanya. Lihatlah dirinya saat ini sangat berantakan karena ulah Bisma yang keterlaluan. Bisma melukai dan menghancurkan sekeping hati yang teramat rapuh menjadi remuk dan hancur menyisakan puing-puing kecil yang berserakan di mana-mana. Bahkan bentuknya sudah tidak utuh lagi.

Manda menangis, lagi.

Malam 'kemarin' sudah membuat keceriaan di raut wajah Manda menghilang, serta kebahagiaan pun ikut lenyap tak bersisa. Manda merasa bahwa; ia tidak berhak untuk bahagia. Memilukan!

"Manda," panggilnya berhati-hati. Manda tidak menoleh, karena pemilik suara serak-serak basah itu sudah pasti Bisma, siapa lagi kalau bukan Bisma?

"A-aku ... Minta maaf." Bisma berujar dengan segenap penyesalan. Akan tetapi Manda tidak menggubrisnya sama sekali. Manda hanya menangis saja, ada hal yang teramat sangat menyakitkan yang sedang ia tahan dalam dirinya.

Bulshit! Ini bahkan bukan sinetron drama FTV atau cerita receh dari penulis yang miskin ide sehingga menuangkan diksi yang mungkin anak kecil di luar sana semakin berpikir liar. Sialnya, ini adalah kenyataan yang harus dihadapi Manda, kenyataan yang seperti sebuah drama rumit tak terselesaikan. Akankah setelah ini Manda bisa mengubah sebuah dendam menjadi cinta di hati seseorang? Entahlah. Atau mungkin dendam akan tetap menjadi dendam.

"Memangnya kata maaf bisa membuat semuanya kembali seperti semula. Iya?" Manda menatap pilu Bisma. "Seperti yang pernah kamu bilang padaku, bahwa di kamus kehidupanmu tidak pernah ada kata maaf untukku. Lalu, apa aku harus memberikan maafku padamu?" Sambung Manda dibalut emosi yang ia tahan semaksimal mungkin.

Bisma semakin merasa kalau dirinya teramat sangat berengsek. Dendam yang sudah membutakan hati nurani Bisma. Penyesalan yang kini menghantui dirinya. Perasaan iba pun datang menggunung saat Bisma melihat Manda yang begitu rapuh saat ini. Berusaha untuk membujuk Manda agar gadis itu memaafkan perbuatannya semalam. Namun sepertinya Manda menutup hatinya untuk memberikan kata maaf pada Bisma. Biarkan Bisma menyesali semuanya, biarkan ia merasakan hal yang pernah Manda rasakan---ketika kata maaf tidak lagi pantas untuk dirinya karena sebuah kesalahan fatal yang telah ia perbuat.

"Aku akan memaafkan kesalahanmu yang telah menghilangkan nyawa Risa. Jadi, kamu bisa memberikan maafmu padaku," ucap Bisma datar. Manda menatap Bisma dengan tatapan pahit.

"Kamu pikir segampang itu? Kamu tidak pernah tau, Bisma. Kamu nggak ngerti. Aku bahkan mengerti, kamu kehilangan seseorang yang paling penting dalam hidup kamu, sehingga kamu menyimpan dendam yang begitu besar padaku. Kamu itu lelaki, kamu juga tampan, kamu bisa aja mencari pengganti Risa di luar sana, mungkin banyak perempuan di luar sana yang mengantri ingin hidup bersama kamu. Tapi aku? Aku kehilangan sesuatu yang aku jaga. Ketika kamu merampas sesuatu yang aku jaga itu, lantas apa bisa aku mencarinya lagi? Ini soal masa depanku. Kamu ngerti?!" Manda menangis frustasi, hal itu menyadarkan Bisma. Bisma pun terlihat begitu frustasi dan tak tahu harus berbuat apa setelah ini. Bisma mengancurkan hidupnya dan hidup Manda.

DiamondTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang