RA(MA)URA [ Possesive Boyfriend ]

RAMA - 29

Telat sehari updatenya gakpapa dong yaa.. Hehe

••••••

Hari ini adalah hari kamis.
Tanggal 17 mei.
Hari dimana Maura berulang tahun.
Hari ini Maura genap berusia tepat 17 tahun.

Pesta ulang tahun Maura telah dipersiapkan dengan matang. Ruang ICU tempat Maura dirawat telah dihias sedemikian rupa guna merayakan ulang tahun Maura.

Ada balon, ada pita, ada foto-foto Maura yang sengaja ditempel di dinding, dan tak lupa sebuah kue rasa tiramisu kesukaan Maura dengan angka 17 diatasnya.

Diruangan yang disewa khusus oleh Rama itu, semua orang telah berkumpul. Rama, Jony, Alif, Bu Nina, kedua orang tua Maura, serta beberapa anak panti dari Panti Kasih Ibu semuanya ada.

Jam dinding menunjukkan waktu pukul 10 pagi . Rama dan lainnya langsung menyalakan lilin dan bersiap menyanyikan lagu ulang tahun untuk gadis yang masih setia terlelap itu.

Rama menghitung sampai hitungan ketiga. Lalu semuanya mulai bernyanyi.

Selamat ulang tahun
kami ucapkan

Semua bernyanyi sembari bertepuk tangan dan memasang wajah bahagia.

Selamat ulang tahun
kita kan doakan

Selamat sejahtera sehat sentosa

Selamat panjang umur dan bahagia

Semuanya langsung bersorak gembira. Tawa tangis haru mulai mewarnai wajah mereka semua.

Kembali, Rama memberi aba-aba dan mereka langsung bernyanyi.

Tiup lilinnya

Tiup lilinnya

Tiup lilinnya sekarang juga

Sekarang juga

Sekarang juga

Mereka semua langsung meniup lilin angka 1 dan 7 itu secara bersamaan. Lilin pun dengan mudah langsung memadamkan apinya.

Tawa bahagia langsung hilang digantikan wajah sendu setelah mereka semua menatap Maura yang tak kunjung sadar.

Satu persatu dari mereka mulai hening karena melafalkan doa kebaikan untuk Maura dan kesembuhannya. Mereka semua memberikan ucapan selamat sekaligus memanjatkan harapan agar Maura dapat melewati masa-masa sulit itu. Dan secepatnya pulih.

Setelah itu, perlahan kerumunan orang-orang itu telah menghilang meninggalkan Rama sendiri.

Lelaki itu langsung mengambil sebuah gitar yang telah ia siapkan sebelumnya. Kemudian, ia berdiri di tepi ranjang Maura.

Ia kemudian mengecup dahi Maura sepersekian detik. "Selamat ulang tahun, kekasihku". Rama langsung tersenyum dan jarinya mengusap-usap pipi Maura dengan sayang.

Lalu tangannya naik. Diusapnya kepala Maura sembari bibirnya mengucapkan sebuah kalimat. "Ini hadiah spesial dari aku".

Hening beberapa saat. Lalu mulai terdengar nada-nada Indah menandakan sebuah lagu telah mulai dimainkan pada nada intro.