; O5

237 40 0
                                    


Minggu pagi adalah waktu yang tepat untuk bermalas-malasan. Tak terkecuali bagi Wonwoo. Meskipun sudah mengenal Mingyu –pemuda dengan semangat berlebih— selama 3 bulan lebih, Wonwoo tetaplah Wonwoo yang pemalas.

Ya, sudah 3 bulan lebih mereka mengenal. Selama 3 bulan itu juga banyak hal terjadi. Mereka sering keluar bersama, entah itu menonton bioskop, mencari makan di pinggir jalan, atau hanya sekedar mencari udara segar di taman.  

Sloth bertubuh manusia itu kini terbaring di sofa empuk miliknya. Sebuah novel favorit di tangannya dan kacamata bertengger di ujung hidungnya, tipikal kutu buku sejati.

Kegiatannya diinterupsi oleh suara notifikasi.

'Oh ayolah, tidak saat ini, ini lagi konflik seru-serunya! Aku akan mengutuk siapa yang berani mengganggu aktivitas indahku!' batin Wonwoo kesal.

Ia lantas mengambil hpnya, berharap itu chat dari Mingyu. Tapi bukan. Itu bukan notifikasi dari Mingyu, melainkan dari Soonyoung.

[LINE]

Soonyoung : Wonuu sayaaang

Soonyoung : Mau aku beritahu sesuatu yang bagus?

Soonyoung : Kau harus berterimakasih kepadaku nanti

Apa, Kwon ✔

Kau mengganggu saja ✔

Cepatlah, aku sedang sibuk ✔

Soonyoung : Aku mendapatkan akun instagram Mingyu

Soonyoung : ming9yu_kim

Mata Wonwoo membulat seketika.

Soonyoung : Tak perlu berterimakasih, cukup belikan aku burger :D

Wonwoo langsung memutar bola mata malas. 'Kalaupun aku membeli burger, aku makan sendiri, bodoh. Bukan untuk Kwon-si-cerewet'

Wonwoo langsung mencari username itu di kolom pencarian instagram. Dengan ragu, ia membuka profilnya. Dan benar saja. Itu akun milik Mingyu.

Matanya terpaku kala melihat postingan terakhir Mingyu. Sang pemilik akun rupanya meng-upload foto berisi love quotes.

 Sang pemilik akun rupanya meng-upload foto berisi love quotes

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dada Wonwoo terasa nyeri.

'Pasti dia masih mencintai mantannya. Ya, oleh karena itu dia memposting foto ini. Hahaha, bodohnya diriku yang masih mengharapkan cintanya.' sesal Wonwoo dalam hati.

Scrolling, dan scrolling. Ia seperti menjadi stalker saja.

Terhitung ada 3 foto mesra bersama mantannya; yang ia ketahui bernama Yoon Jeonghan. Bisa dibilang sekarang Wonwoo tidak seperti dirinya dulu yang lebih mementingkan buku daripada gawainya. Hanya demi stalking sang pujaan hati, ia rela mengabaikan buku disebelahnya.

Bukannya senang, malah rasa sakit yang ia dapatkan.

Ia tak bisa membendung air mata lagi. Pertahanannya sudah runtuh. Pemuda dengan mata rubah itu lantas melemparkan hp asal dan merebahkan punggungnya ke sofa, berusaha meredam suara tangis dengan buku di wajah.

✴✴✴

Satu hal yang dilakukan Wonwoo ketika bangun tidur; mengecek jam. Ternyata sudah 4 jam ia tertidur setelah menangis.

Wonwoo memukul kepalanya sendiri. "Pasti mataku sembab karena kebanyakan menangis. Aaargh! Dasar Kim-Sialan-Mingyu! Akan kupastikan aku tidak akan jatuh lagi pada pesonanya!!"

Line!

Sebuah suara notifikasi menggema di telinga Wonwoo. Cepat-cepat ia mengambil hp. Bibirnya melengkung kebawah tatkala melihat nama yang tertera di akun pengirim; Mingyu.

"Baru kusebut, dan kau sudah muncul di layar hpku, Kim?! Menyebalkan!" Wonwoo berteriak kearah hpnya, layaknya Ibu yang sedang mengoceh kepada anaknya.

Meski memaki begitu, Wonwoo tetap membuka pesan dari Mingyu.

Satu detik. Matanya membulat.





Mingyu : Mau jalan-jalan bersamaku?










Detik-detik berikutnya ia habiskan untuk berpikir, menolak atau menuruti ajakan Mingyu.


-tbc-


———

I'm sorry for late update(s). Kemarin sempet mentok otaknya ngehehe.

Maaf juga kalo chapt ini pendek huhuhu. Nggabisa buat yang panjang panjang akutuh.

Semoga ff ini kelar sebelum tgl 19 mei.

Ini aku repost karena ada perubahan dikit. 

Maafkan aku yg pas ngepost engga di check dulu hehehe.

See ya on next chapter!  

Infinity Love ; Meanie ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang