Jeon's Decision [JK x IU]

P11 ⏩ Is He Really Confess Or ?

Jieun paling tidak suka berhutang budi. Rupanya gadis itu masih teringat dengan sandal yang diberikan Jungkook ketika heelsnya patah dan tiba-tiba Jungkook menggendongnya. Jieun masih sebal jika mengingat kejadian tersebut. Pasalnya berasal dari kejadian tersebut, ia sampai sekarang masih awet diam-diaman dengan Jungsuk. Maka, gadis itu berniat untuk mengembalikan sendal milik Jungkook agar urusannya dengan Jungkook selesai dan tidak membebani pikirannya lagi.

Setelah berulang kali gagal memilih waktu, kini Jieun memberanikan diri menunggu Jungkook di parkiran mobil. Parkiran tampak sepi karena memang sudah sangat sore. Hanya tampak satu dua mobil yang berparkir disana. Jieun memang sengaja memilih waktu terbaik untuk menemui pria tengil itu agar tak banyak pasang mata yang melihatnya dan menyebarkan rumor yang tidak-tidak.

Pria yang ditunggunya itu akhirnya muncul juga. Wajahnya tampak lelah dan rambutnya sedikit berantakan. Ia berjalan ke arah mobilnya sambil meregangkan otot-otot lehernya yang sedikit kaku karena dua hari ini lembur mengerjakan design bangunan.

Pria dengan hoodie warna hijau army yang membalut kemeja kerjanya itu sempat tak percaya melihat Jieun duduk tak jauh dari mobilnya. Ketika langkahnya semakin dekat, barulah ia yakin jika gadis itu memang duduk tampak menunggu seseorang. Jieun yang menangkap kehadiran Jungkook segera bangkit dari duduknya membuat Jungkook senang bukan main.

" Nungguin gue?" tanya Jungkook tanpa tahu malu.

" Sebelum kepala lo gede karena kegeeran, gue cuma mau ngebalikin sandal lo yang waktu itu." Ketus Jieun sambil menyodorkan paper bag berwarna putih pada Jungkook. Jungkook hanya diam saja melihat uluran tangan Jieun.

" Nih! " Jieun kembali menyuruh Jungkook untuk mengambil paper bag-nya.

" Ngapain dibalikin sih? Ambil aja." balas Jungkook.

" Buat apa? Yang ada cowok gue tambah marah gara-gara nyimpen barang nggak penting dari cowok lain." Ucap Jieun sarkatis. Seketika Jungkook tertawa terbahak-bahak mendengarnya. Menurutnya, omongan Jieun itu lucu.

" Buruan. Gue mau balik nih." Seru Jieun tidak sabar melihat Jungkook yang senang menertawakannya.

Ketika tawanya mereda, Jungkook menatap lekat gadis yang lebih pendek darinya itu.

" Gue terima sandalnya kalo lo pulang bareng gue." Tawar Jungkook seakan lupa dengan kata-kata Namjoon tempo hari untuk menjauhi Jieun. Melihat Jieun ada dihadapannya sekarang membuatnya benar-benar lupa diri.

" Enggak! " tolak Jieun cepat. Ia tampak kesal meladeni Jungkook dan berujung menatap ogah-ogahan pria jangkung yang berdiri didepannya itu.

" Lo kenapa sih? Sekalii aja nggak bikin gue susah? Stop sok-sokan care sama gue karena semua perlakuan lo sama gue di kantor cuma nambah masalah baru buat gue. Belum lagi kejadian di resto waktu itu bikin gue pusing sampek sekarang. Lo ngerti nggak sih?" Jungkook yang dasarnya sudah capek, sekarang tambah capek mendengar cerocosan Jieun. Ia sepertinya tidak menyerap baik apa kata-kata Jieun.