[2] After Life With You : Prequel (P.wj) ✔️

01

After Life With You : Prequel Start Now

🌻🌻🌻

Park Woojin Pov

"Park Woojin! Kalo kamu bolos lagi akan saya keluarkan kamu dari sekolah"

Suara Ssaem bergeming dikupingku ketika aku berlari menuju koridor sekolahku. Aku tidak perduli dengan teriakan semua Ssaem yang menyuruhku untuk berhenti aku tetap mempercepat lariku dan melompat melewati pagar sekolahku. Biar kaya film-film action gitu.

Tapi malah terlihat seperti aku terjatuh dari jendela, alhasil baju seragamku sedikit kotor dan sobek terkena pagar sekolah, nanti ku akan meminta eomma menjahitnya. Semua orang biasanya memanggilku Woojin, tidak ada yang spesial dari hidupku terkecuali tidak ada yang bisa melarangku termasuk eomma dan appa.

Walaupun bisa dibilang, eomma dan appa adalah orang terpandangan di Seoul tapi aku tidak perduli aku ingin menghabiskan masa remajaku dengan indah tanpa halangan apapun.

Tujuanku untuk bolos sebenarnya hanya ingin bermain game online yang sedang tren dimasaku sekarang sehabis itu aku hanya ingin makan ramyeon sepuasku dan ku pulang menuju rumah dengan muka tanpa dosa dan pasti selanjutnya eomma akan mengoceh layaknya ahjuma pada film drama yang aku lihat sekilas di televisi di rumahku.

"Hei woojin, lama sekali kau. Aku sudah berjamur disini"ujar temanku Ong Seongwoo

Dia hyung dan sahabatku sejak aku masuk sekolah walaupun seongwoo hyung sudah lulus tahun lalu tapi kami masih sering bermain bersama.

"Mianhe hyung, penjaga sekolah sekarang semakin ketat karena aku sering bolos"

Aku bersekolah di Korean Art High School dibawah departement Music. Walaupun sebelumnya appa tidak setuju kalo aku menjadi pemusik karena dia hanya ingin aku berkerja di perusahaannya ketika lulus nanti.

Seongwoo Hyung juga banyak membantuku bermusik bersama dengan Jaehwan hyung yang ikut bermusik dengan kami.

"Hyung, sepulang dari sini aku traktir ramyeon bagaimana?"tawarku

"Wah! Aku tidak keberatan sama sekali kalo masalah makan"ujar Seongwoo Hyung

"hyung memang selalu lapar kalo dengar masalah lapar, aku sudah tidak heran"ujarku sambil menghela nafasku dan dibalas dengan muka bodoh dari Seongwoo hyung