Cuek

458 46 0
                                    

Taeyong sedang duduk santai di ruangannya di kantor. Ia telah selesai mengerjakan semua perkerjaannya.

Tok Tok Tok.

Seseorang mengetuk pintu ruangannya.

"Masuk."

Seseorang itupun lalu masuk.

"Hai Taeyong?" Sapa seorang wanita yang baru masuk kedalam ruangannya tersebut.

"Bibi?" Ucap Taeyong lalu memeluk seseorang yang ia panggil bibi itu.

"Apa kabarmu hmm?" Tanya wanita itu.

"Baik bi. Bibi sendiri apa kabar?" Tanya Taeyong.

"Bibi juga baik." Jawab wanita itu.

Mereka berduapun duduk di sofa.

"Kenapa bibi datang tidak mengabariku? Aku bisa menjemput bibi."

"Tidak perlu Taeyong. Harusnya bibi yang bertanya, kenapa kau menikah tidak mengundang bibi?" Tanya wanita itu.

"Aku minta maaf bi, aku ingin mengundang bibi, tapi aku takut aku mengganggu bibi yang sedang sibuk."

"Iya-iya. Tidak apa-apa. Bibi mengerti. Bibi ingin kenal dengan istrimu itu."

"Nanti akan ku kenalkan pada bibi. Namanya Jennie Kim. Dulu dia bekerja sebagai pelayan disebuah restoran. Sedangkan orang tuanya, mereka sudah meninggal."

"Jennie Kim? Sepertinya nama itu tidak aneh di telinga bibi. Dia putri dari keluarga kim?"

"Iya bi."

Ya, seseorang yang disebut bibi oleh Taeyong adalah Lee Somin. Dia adalah adik kandung dari ibu Taeyong.

Dia sudah lama tinggal di luar negeri karena harus mengelola perusahaannya yang ada disana.

"Oh iya, bagaimana kabar ibumu?"tanya Lee Somin.

"Eomma masih koma. Dia masih belum sadar."jawab Taeyong.

"Bibi turut bersedih. Tapi bibi akan selalu mendoakan eommamu."

"Terima kasih bi."

"Apa kau sudah menemukan siapa dalang dibalik kecelakaan yang menimpa eomma mu itu?"tanya Lee Somin.

Taeyong menggelengkan kepalanyam "Belum bi. Anak buahku masih mencari tau tentang itu."jawab Taeyong.

Lee Somin menghela nafas. "Bibi tau."ucap Lee Somin tiba-tiba.

"Maksud bibi? Bibi tau semuanya?"tanya Taeyong penasaran.

"Iya. Bibi sudah tau semuanya."jawab Lee Somin.

"Siapa bi? Siapa yang telah mencelakai eomma?"

"Dia adalah nyonya Kim."

"Nyonya Kim? Maksud bibi, ibu dari Jennie?"tanya Taeyong tidak percaya.

"Iya. Dia yang telah mencelakai ibumu. Bibi memang tidak melihat kejadiannya, tapi bibi punya sebuah rekaman video yang bisa membuktikan bahwa dialah pelakunya."ucap Lee Somin meyakinkan Taeyong, keponakannya tersebut.

"Ti-tidak mungkin bi. Itu pasti tidak mungkin. Tapi eommanya Jennie sudah meninggal." Taeyong semakin tidak percaya.

"Tapi dia yang melakukan semuanya terhadap ibumu. Percayalah pada bibi. Bibi kira kau menikah dengan seseorang yang baik, tapi ternyata kau menikah dengan anak dari seseorang yang telah membuat eommamu seperti ini."

"Bi. Aku ingin melihat buktinya."

"Bibi tidak membawa rekaman video itu, video itu bibi simpan di rumah bibi diluar negeri."

He Is My SonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang