Ok, start!
07.30 Pagi.
Kediaman New & Singto
semenjak singto sakit, new memutuskan untuk tinggal di apartemen milik singto. ia khawatir terhadap penyakit kekasihnya jika suatu saat kambuh.
" Sing, ayo bangun dulu. sarapan udah siap loh... ayo sayang " ucap manda dengan nanda membujuk kekasihnya.
" aku bangun New, baiklah aku akan turun sebentar lagi. aku mau mencuci muka dulu " ucap Sing dengan mengusapkan tangannya pada pucuk kepala New.
" baiklah Sing, aku mandi dulu hehehe aku pasti terasa bau sekali kan sekarang? dan jangan lupa minum obatnya ya kalau sudah sarapan, harus ya! " ucap New dengan memberi kecupan pada pipi kekasihnya, dengan diberi anggukan iya oleh Sing.
setelahnya New pun lekas menuju kamar mandi tepat disebelah kamar Singto.
singto pun turun kebawah setelah membersihkan diri dan siap untuk sarapan di pagi hari yang cerah ini.
" maafkan aku new, aku tidak bisa menjaga mu dan menjadi lemah seperti ini, maafkan aku sayang. maafkan aku selagi lagi yang tidak berguna dan hanya menyusahkan dirimu saja " ucap Singto dengan lirih dengan sembari memakan sarapan buatan kekasihnya, New Thitipoom.
Setelah usai di kamar mandi, New pun turun dengan kondisi rambut yang masih basah lalu menghampiri dan memeluk Singto dari belakang.
" hei kenapa serius sekali makannya ada apa Sing? " ucap New yang diiringi tolehan kepala Sing menuju sember suara tersebut. lalu menjawab singkat,
" tidak apa apa New, aku hanya ingin terlihat diam saja saat makan apa salah "ucap kevin dengan kembali menyantap makanannya kembali.
tiba tiba hening. sesaat New pun berpikir kenapa Singto tampak murung sekali. ada apa dengan dirinya? apa ini karena penyakitnya yang di deritanya? dalam pikirnya berkata. lalu New dengan gemasnya disertai senyuman manisnya menyentilkan jari telunjuk nya di hidung bangir kekasihnya itu lalu bertanya, " memikirkan seperti yang sudah sudah sayang ? " tanyanya.
" tidak sayang, aku tidak memikirkan itu " ucap kevin dengan senyum yang masih menggembang ia pertunjukan kepada kekasihnya.
tentu itu hanyalah sebuah topeng agar New tidak khawtir kepada dirinya yang lemah ini. tapi New menangkap itu adalah kebohongan jika ia berkata demikian. ia tau sekali kalau Singto pasti memikirkan penyakitnya yang sudah 2 tahun bersemayam ditubuhnya.
seketika ia merasa bersalah karena bertanya seperti tadi, pertanyaanya tadi hanya menimbulkan kebohongan semata yang dibuat kekasihnya demi menyenangkan dirinya.
New menghela napas,
" Singto Prachaya Ruangroj, tatap mata aku sekarang dan dengerin kata aku tanpa bantahan sedikitpun dari mu "ucapnya dengan nada perintah. new mengengam tangan Singto lalu ia usap pelan.
Singto pun menoleh untuk bisa mendegarkan wejangan apalagi yang kekasihnya beri. maklum saja jika New sudah berbicara dengan nada tanpa bantahan ini pasti, ia akan memberi wejangan wejangan nya lagi agar Singto merasa baikan. ampuh sekali cara ini untuk menengkan Singto yang merasa putus asa dengan penyakitnya yang tak sembuh.
" Singto, my lion, pacarnya New Thitipoom Techaapaikhun, kekasihnya New. belahan jiwa Thitipoom dan kebahagiaan Techaapaikhun. dengarkan aku baik baik ya sayang. kita hidup didunia bukan tanpa beban iyakan Sing ? " ucap New dengan di iyakan oleh kevin dan digengam tangannya kevin untuk memberikan rasa hangat kepada lelaki itu. Kemudian dilanjutkanya,
"yang di atas menghidupkan kita didunia ini bukan tanpa alasan kev, kita diberi beban juga diberi kebahagiaan.tidak ada satupun manusia di muka bumi ini yang merasakan kebahagiaan selalu tanpa di iringin beban mustahil kev.terlepas dari kondisi kamu yang kamu bersabda ialah hanya beban saja dengan adanya penyakit ini,apakah kamu sepenuhnya merasakan hanyalah beban yang memenuhi kehidupanmu?"tanya manda kepada kevin lalu kevin pun mengeleng kan kepalanya
"tidak manda ada kamu yang mampu menyimbangkan beban penyakit ku ini maafkan aku atas kegoisan ku manda maafkan aku tadi aku tidak bermak"ucap kevin yang dipotong oleh manda
"aku percaya sekarang kamu hanya merasa sedikit sedih, bukan merasakan beban sepenuhnya di hidupmu.ada aku kevin kita hadapi ini bersama selagi kita bersama beban dan kebahagian akan seimbang percaya pada ku ya, mau kan sayang ?" ucap manda meminta persetujuan kevin dan dianggukin oleh kevin dengan senyuman tulus setelah itu mereka berpelukan untuk menyalurkan rasa hangat dan menatap mata masing masing.
Prolog manda
Jika kau merasa dunia ini hanyalah beban begitupun juga dengan aku kev.jika kau ingin tau seberapa rapuhnya aku dulu tanpa mu aku yakin pasti tidak akan mau menjadi kekasih ku yang ku maksud mau menjadi kekasih ialah mana ada orang yang mau mempunyai kekasih dengan masa lalu yang mengerikan maafkan aku tidak bisa jujur kepadamu dan terimakasih untuk tetep hidup hingga sekarang.
" kadang di dunia tidak ada orang yang benar benar bahagia dan benar benar bersedih.semua yang dititipakan pada kita pastilah seimbang dengan kodratnya sendiri sendiri jadi jangan pernah berpikir bahwa hanya kita sendirian yang menanggung beban dan kebahagiaan sepenuhnya " - uknown -
YOU ARE READING
kembaran lucifer bermulut sianida
Random♡♡♡♡♡ Siapa kau dengan tanpa permisi masuk kedalam gerbang hati ku dan berani beraninya kau membuat satu kelemahan pada diriku selain bunda ku yaitu melihatmu tersakiti aku pun juga merasa begitu,kumohon berhenti menyakiti dirimu. -davin argia...