seoul | taegi
Seoul, sebuah kota yang indah, dimana terletak sebuah kenangan yang tak bisa dilupakan di dalamnya.
Min Yoongi, namja kelahiran Daegu yang pindah ke Seoul hanya untuk mengejar impiannya, yaitu seorang penulis lagu, yang bertemu dengan Kim Taehyung, namja yang juga berasal dari Daegu yang pindah ke Seoul untuk meraih cita-citanya, yaitu sebagai penyanyi.
Mereka dipertemukan oleh takdir. Dengan sebuah ketidaksengajaan yang akhirnya berujung dengan kisah cinta yang terjalin diantara mereka berdua.
Waktu itu, udara Seoul sangat dingin. Orang-orang berlalu lalang dengan pakaian tebalnya masing-masing. Kim Taehyung, saat itu lupa mengenakan mantel musim dinginnya. Ia kemudian berteduh di teras sebuah gedung untuk menghindari butiran salju yang jatuh.
Lama ia berteduh, hingga kemudian seseorang menghampirinya dengan membawa segelas coklat panas.
"Permisi, ini untukmu. Aku melihatmu berteduh di sini selama dua jam, jadi aku berinisiatif untuk membelikanmu segelas coklat panas,"
Taehyung melirik sosok itu sebentar, kemudian menerima gelas itu dengan sebuah senyuman hangat, "Terimakasih, kau baik sekali,"
Lelaki itu hanya tersenyum, kemudian mempersilakan Taehyung untuk masuk kedalam sebuah rumah kecil yang terletak di samping gedung tersebut,
"Masuklah, kau bisa menghangatkan badanmu di sini,"
Taehyung terlihat ragu-ragu untuk melangkah, kemudian lelaki tadi menatap Taehyung sambil tersenyum dan menganggukan kepalanya tanda meyakinkan.
Kemudian Taehyung masuk kedalam rumah kecil tersebut. Tidak bisa dibilang rumah sebenarnya, ini hanyalah sebuah ruangan yang penuh peralatan untuk mengaransemen lagu.
"Ini studio tempatku membuat lagu. Duduklah di sofa itu, aku akan mengambilkan sebuah selimut,"
Taehyung menuruti perkataan lelaki tersebut, ia kemudian menuju ke sebuah sofa yang berada di pojok ruangan tersebut.
Setelah beberapa saat, sosok tadi muncul dihadapan Taehyung dengan tangan yang membawa sebuah selimut bergambar karakter kartun kumamon. Taehyung menerima selimut tersebut dan segera membalut tubuhnya dengan benda itu.
"Terimakasih, ini hangat," ujar Taehyung.
Lelaki itu tersenyum, kemudian mendudukkan dirinya disamping Taehyung,
"Namaku Yoongi, siapa namamu?"
"Taehyung"
"Ah, nama yang indah," Yoongi melangkahkan kakinya menuju meja yang penuh dengan peralatan seorang komposer, "tidur saja dulu, tak apa. Anggap rumah sendiri"
"Kau seorang komposer lagu?" tanya Taehyung tiba-tiba.
"Ya, sebenarnya bukan hanya itu, aku juga seorang produser, komposer, dan songwriter disini,"
Taehyung hanya bisa menatap lelaki tersebut takjub. Ternyata lelaki manis di depannya ini sangat multitalent.
Setelah kejadian itu, mereka berdua semakin akrab. Hari berganti hari, hingga tahun berganti tahun. Keduanya kini resmi menjadi sepasang kekasih.
"Yoongi-ya!"
Taehyung berlari-lari kecil menuju seorang lelaki manis diujung sana. Tampak di seberang sana lelaki manis -Yoongi- itu tersenyum. Tangannya melambai pada Taehyung.
"Taehyung-ah kemari!"
Taehyung tersenyum, ia semakin mempercepat langkahnya.
Hingga kemudian langkahnya terhenti kala melihat sebuah mobil yang berjalan tak tentu arah bergerak menuju kekasih mungilnya.
BRAK!
Sudah Taehyung duga, ini pasti akan terjadi. Kekasihnya tergeletak di sana dengan darah yang mengucur di setiap inci tubuhnya.
Pelan-pelan Taehyung dekati tubuh indah itu. Kemudian ia berjongkok di depan tubuh tak bernyawa tersebut. Mengelus rambut yang kini telah lengket akibat darah yang tak henti-hentinya keluar dari kepala kekasih manisnya.
Taehyung tersenyum, kekasihnya sangat cantik. Walau dengan keadaan yang seperti inipun ia masih tetap saja cantik. Mata yang tertutup rapat, kulit yang pucat, serta tubuh yang bersimbah darah, entah kenapa terlihat begitu indah dimata Taehyung.
Kemudian ia angkat tubuh itu dan menggendongnya. Pelan tapi pasti ia berjalan lurus, menghampiri sebuah jurang yang siap memakan jasad Taehyung dan Yoongi.
Hingga kemudian, sosok Taehyung hilang bersamaan dengan Yoongi di gendongannya.
End.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝖆𝖎𝖗𝖕𝖑𝖆𝖓𝖊 ¦ bttm yoongi
Short Story- VERY SLOW UPDATE! - [bottom yoongi] ❝you're my flashlight when i'm in the darkness.❞ ©winterbreeeze 2018 - 2020