𝖆𝖎𝖗𝖕𝖑𝖆𝖓𝖊 ¦ bttm yoongi

Osaka, Japan [𝐬𝐩𝐞𝐜𝐢𝐚𝐥 𝐜𝐡𝐚𝐩𝐭𝐞𝐫]

Osaka | Kookga

"Jungkook-ah, percepat sedikit langkahmu itu!"

"Iyaiya."

Hari ini sekolah Jungkook, SOPA High School, mengadakan kunjungan wisata ke Jepang. Mengunjungi Osaka, saat ini mereka berada di Universal Studio Jepang, lebih tepatnya di Wizarding World of Harry Potter.

"Jungkook! Tolong fotokan aku dengan sapu terbang ini!"

Jungkook menerima kamera temannya dengan malas. Ia kemudian mengambil gambar anak tersebut sedang bergaya di atas sapu terbang, huft konyol sekali.

Sejak awal Jungkook sudah tidak menyukai kunjungan ini. Tetapi, orangtuanya yang seorang potterhead menyuruhnya untuk ikut. Apalagi ini liburan tahun baru, mereka tidak ingin Jungkook hanya berdiam diri di rumah.

Jungkook bosan, tentu saja. Ia bahkan tidak tahu apa-apa tentang Harry Potter. Dan sekarang dia berada di dunia yang penuh dengan hal-hal yang berhubungan dengan film fantasi tersebut. Jungkook jadi pusing sendiri.

"Jungkook-ah, kau sakit?" tanya seorang guru yang sedari tadi memperhatikan Jungkook yang lesu.

Jungkook menoleh, "Ah, tidak ssaem. Saya baik-baik saja."

"Benarkah? Yasudah kalau begitu. Nikmati liburanmu Jeon, kau ini sudah kelas tiga. Setelah ini yang kau pikirkan hanya ujian. Jadi, selagi berada disini lebih baik kau nikmati saja."

"Ne, ssaem."

Guru tersebut menepuk pundak Jungkook kemudian pergi untuk mengecek keadaan murid lainnya.

"Jungkook-ah, waeyo? Kau ditegur?" tanya Jimin, sahabat Jungkook

Jungkook menggeleng, "Kau sudah lihat apa saja disini?"

"Mm, banyak. Tapi yang paling berkesan saat aku melihat langsung Hogwarts. Benar-benar jjang!" mata Jimin terlihat berbinar saat mengatakan itu. Jungkook ikut tersenyum, setidaknya ia senang jika sahabatnya itu menikmati kunjungan kali ini.

"Kau mau ikut aku? Aku akan ke sana untuk melihat-lihat yang lainnya."

"Tidak, aku disini saja." tolak Jungkook.

"Yasudah," Jimin mengerucutkan bibirnya, "aku pergi dulu ya!"

Detik berikutnya Jimin sudah hilang dari pandangan Jungkook.

Jungkook mendudukkan pantatnya disebuah kursi panjang yang disediakan disana. Tempat ini sangat ramai, Jungkook bahkan harus berebut udara dengan pengunjung lainnya saking padatnya.

"Boleh aku duduk disini?"

Jungkook menoleh. Kemudian pandangannya bertemu dengan seorang lelaki mungil, dan cantik.

"Tentu saja, silahkan."

Yoongi, nama lelaki tersebut, segera mendudukkan pantatnya disamping Jungkook. Ia terlihat sangat lelah, kedua tangannya ia gunakan untuk mengipasi wajahnya.

Yoongi melirik Jungkook yang sedari tadi memperhatikannya, kemudian tertawa pelan, "Kau juga dari Korea kan?"

"Iya." jawab Jungkook.

"Tinggal dimana?"

"Seoul."

"Oh benarkah?" Yoongi mengelap keringat yang mengalir di wajahnya, "kalau aku dari Daegu."

"Oh, iya."

Jungkook bingung harus berkata apa. Ia tak biasanya berhadapan dengan orang asing.