Taeyong berlari dengan cepat untuk mencari Jaehyun, walaupun tak ada petunjuk sama sekali rasa khawatir membawa kakinya untuk berusaha mencari pria yang dicintainya itu.
Ponselnya bergetar dan dengan cepat Taeyong mengangkat sebuah panggilan itu tanpa melihat siapa yang menelfonnya.
"Hai sayang."
Mata Taeyong melotot saat mendengar suara berat yang sangat dikenalinya itu.
"Johnny?"
"Haha, kau masih mengenaliku? Aku sangat senang."
"Sialan kau. KENAPA KAU MENGANGGUKU?" Taeyong berteriak gusar.
"Aku tidak, kau lah yang mengangguku karena telah berani-beraninya berhubungan dengan pria lain."
"K-kau, bagaimana bisa?"
"Tentu saja aku tau sayang. Dan aku juga tau siapa pria yang sudah dengan beraninya mendekatimu ini."
"Jaehyun? Jaehyun bersamamu? Aku mohon jangan sakiti dia Johnny." Taeyong memohon dengan suaranya yang bergetar.
"Maafkan aku, dia sudah sedikit terluka karena melakukan perlawanan. Tapi dia akan baik-baik saja jika kau datang kesini."
"Kau dimana?"
"Diatas sini sayang."
Dengan cepat Taeyong mendongak dan melihat seseorang yang berdiri diatas gedung kosong yang berada tepat disebalahnya. Tanpa fikir panjang Taeyong segera berlari menaiki anak tangga yang terdapat banyak debu disana-sini. Tanpa memikirkan kakinya yang berteriak kelelahan, Taeyong tetap berlari menaiki anak tangga hingga sampai di rooftop gedung. Dengan cepat ia berlari mengelilingi area yang sangat luas itu, tak memikirkan kuatnya angin yang menghantam tubuh kurusnya.
"Hai sayang." Taeyong berbalik dengan cepat dan mendapati pria yang menggunakan masker hitam dan topeng hitam, sehingga hanya matanya saja yang terlihat.
"Kau, dimana Jaehyun?" Taeyong langsung bertanya tanpa basa basi.
"Hahaha, kau mencarinya? Apakah kau lihat dia ada disini? Tidak ada dia disini sayang, hanya ada aku disini, hanya kita berdua."
"Bajingan." Taeyong menggeram dan dengan cepat berlari mendekati pria bertopeng itu untuk menyerangnya. Taeyong menendang perut pria itu dan membuatnya sedikit terhuyung, tanpa jeda Taeyong membawa kakinya untuk menginjak wajah yang tertutup itu, namun secepat kilat pria itu memegang kuat kaki Taeyong dan menariknya, membuat Taeyong jatuh terlentang.
"Kau masih saja keras kepala eoh?" Pria itu menarik kuat kerah baju Taeyong dan melayangkan tinjunya pada pipi tirus Taeyong. Darah segar mengalir dari hidung dan sudut bibir Taeyong, namun seakan tak merasakan sakit, pria cantik itu menghantamkan kepalanya ke hidung pria yang sudah memukulnya tadi, membuat pria itu juga mengeluarkan darah segar dari hidungnya.
"Shit." Pria itu menggeram kuat dan menggeret Taeyong menuju pinggiran rooftop. Taeyong hanya pasrah dan diam, karena dia tau pria ini tak akan bisa menyakitinya.
"Kau tidak akan melepaskanku kan? Hahaha, rasa bodoh itu pasti membuatmu lemah." Pria itu menyeringai dari balik topeng.
"Kau meremehkanku?" Dengan kuat pria itu mendorong Taeyong membuat pria cantik itu bergelantungan di pinggiran rooftop. Taeyong yang seakan tak takut dengan kematian malah tertawa mengejek.
![](https://img.wattpad.com/cover/148955807-288-k754922.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
BOSS! [Jae❤Yong] END
Fantasia1st #Jaeyong (22 April 2020) Apa jadinya jika seorang Boss Mafia tergila-gila pada malaikat? Lee Taeyong, seorang Boss mafia yang langsung mengklaim Jung Jaehyun sebagai miliknya saat mereka pertama kali bertemu. Sikap yang kasar, keras kepala, keja...