12

396 39 25
                                        

Shakti kepusingan dengan keadaan dirinya saat ini.
Saat-saat dimana istrinya yang sedang mengandung anak dan sakit, di sisi lain keadaan orang yang selama ini mencintai dirinya.

Radhika POV:

Shakti.. entah sudah dari dulu dia merupakan poros hidupku. Sudah lama memendam kisah ini dan sekarang setelah semua ini aku hanya cukup tau.

Dia masih mencintai Neha Saxena.

Wanita yang selalu bermegah-megah di istana cinta Shakti. Wanita yang mengisi pikiran Shakti. Dan aku, hanya bagian kecil dari hidupnya.

Tetap bertahan atau pergi meninggalkan ?

Kenyataannya hidup itu penuh oleh pilihan dan pilihan itulah yang menjadi takdir.

Tring!

Smriti:
bumil jgn bnyk pikiran, pertahankan selagi masih dpt di pertahankan

Aku terkekeh, dia benar-benar sahabat yang baik. Kemudian aku cek tanggal hari ini... 2 hari lagi, Shakti ulang tahun.

Ctekk..
Aku mendengar seseorang datang ke kamarku, ah dia.

"Bagaimana Radh ? Sudah baikkan ?" Tanya Shakti, ah dia peduli denganku.

"Ya! Sangat baik dari yang kukira." Balasku sumringah.

Aku menatap manik matanya, "boleh aku pulang ?"

Shakti menatap manik mataku. Ah, aku jatuh cinta lagi dengan tatapannya.

"Ya, tentu! Ayo kita pulang, aku urus administasi dulu ya." Jelas Shakti yang kubalas senyuman.

---

Aku keluar mobil dengan perlahan, menatap kembali rumah ini. Ya, ini sangat menyenangkan untukku.

Aku memiliki banyak rencana untuk 2 hari lagi!

NORMAL POV

Shakti sedang menatap ponselnya, banyak pikiran yang ia alami saat ini dari masalah Radhika sampai perselingkuhannya.

"Shakti!" Panggil Radhika di depan wajahnya.

"Eh, iya kenapa ?" Shakti gelagapan sambil menggaruk telinganya.

"Kamu kenapa sih ?" Radhika penasaran.

"Aku ? Gapapa kok." Jawab Shakti.

Radhika yang tidak percaya akhirnya tersenyum, "yaudah. Tolongin aku dong."

"Apa ?" Shakti bingung, dia takut diminta aneh-aneh.

"Ini loh, aku mau belanja untuk persiapan kebutuhan kita. Soalnya nanti kan aku harus bed rest cuma di rumah aja. Lagian juga repot kalo kita di rumah gaada tukang sayur keliling." Jelas Radhika.

Padahal bukan itu alasannya, ia ingin belanja untuk mempersiapkan pesta ulang tahun Shakti.

"Oh, yasudah. Yuk!" Shakti mengiyakan permintaannya.

Mereka bersiap-siap untuk pergi ke supermarket terdekat. Dengan semangat Radhika siap untuk pergi.

Sesampainya di supermarket, Radhika siap untuk mengambil barang-barang yang perlu dia beli. Sengaja Shakti yang membawa dorongan belanjaan karena Radhika yang belum kuat.

"Shakti!" Panggil Radhika.

"Hm ?" Balas Shakti.

"Aku mau susu yang rasa stoberinya dong tapi susah aku gapai." Balas Radhika.

"Sip, mungkin efek sekarang kamu lebih berat jadinya kamu udah gabisa jingjit." Shakti mengambil 1 box susu.

"Heh! Wanita hamil gaboleh jingjit malahan!" Dengus Radhika.

Kemudian mereka menuju rak perlengkapan mandi. Dan kejadian tidak terduga tidak dapat terhindarkan.

"Neha ?" Panggil Shakti.

"Loh Shakti ? Kok bisa ketemu disini ?" Tanya Neha kaget dan langsung memeluk Radhika.

Radhika yang tidak bisa menahan kejadian tersebut langsung meninggalkan mereka.

'Kenapa mereka masih tetap seperti itu padahal kejadian kemarin sudah cukup menurutku ? Hiks' batin Radhika sedih.

Di sisi lain Shakti masih bermesraan dengan Neha di rak tersebut,

"Jadi gimana ? Pelakor hubungan kita ? Kapan kalian berpisah ?" Tanya Neha yang masih mendesak.

"Nanti, aku janji. Saat waktu yang tepat, aku pasti akan melepaskannya." Janji Shakti.

Radhika akhirnya pasrah dengan keadaan yang ada disini, akhirnya dia berniat pulang sendiri.

Radhika:
Aku pulang duluan ya, aku kecapekan. Tlg bayarin belanjaanny.

Radhika langsung mengirim pesan tersebut dan keluar dari supermarket tersebut, saat dia hendak memanggil bajaj. Dia merasakan seseorang membekap mulutnya dan dia terlelap.

-Bersambung-

AN: Dgn segala kekhilafan, sy minta maaf br lanjut. Sy mageran & udh agak2 lupa critanya. Tp pas flashback lg ngeliat komen2 dlu gt, aku jd semangat lagi. Tetep semangatin ya! Biar aku bnr2 niat lanjutin ini

Bukan Sang PengantinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang