Chapter 6 - Mimpi Apa Gue Semalem?

10.3K 853 26
                                    

Enjoy ya guys... 🎧🎧🎧🎧
Jangan lupa VOTE ya 💝💖💖💘

HAPPY READING 😘😘😘

🎀🎀🎀

A

llegra

Aku menggerakkan tubuhku untuk melakukan peregangan. Setelah duduk selama hampir 48 jam di depan laptop, rasanya pinggangku sudah mati rasa. Sudah 2 hari ini aku lembur untuk proyek baruku dan Jonah, mendesain cottage untuk dijadikan tempat wisata di Mega Mendung. Sejak proyek itu jatuh ke tangan tim Jonah, secara otomatis aku pindah ke ruangannya yang besar ini.

Aku berdiri dan melihat jam di dinding yang sudah menunjukkan jam 10 malam. Sedikit lagi gambar itu selesai tapi tetap saja aku harus lembur. Beginilah nasib anak buah, sementara bosku yang 'gay' itu sedang asyik di club bersama Rocky, pacarnya. Yah.... Namanya juga Jumat malam, TGIF. Siapa yang mau cape-cape lembur sampai besok pagi, kalau bukan si bodoh Allegra?

Anyway ya, sejujurnya sangat disayangkan kalau wajah tampan milik Jonah dan tubuh kekarnya itu menjadi milik Rocky. Matanya itu lho seperti mata Chris Evans yang membuatku meleleh. Seandainya saja Jonah normal, aku pasti akan menggodanya habis-habisan. Hei... hei... Al, kau mabuk?

Pria itu sudah ada yang punya, Al. Lebih baik kau mencari Chris Evans yang asli, bukan yang jadi-jadian seperti Jonah. Well, oke... Jonah tidak terjangkau. It's okay lah, toh aku nggak sedang jatuh cinta pada Jonah kok. Sudahlah, aku menghela napas panjang sambil melihat sekeliling ruangan itu.

Aku tidak akan bisa tidur dalam ruangan yang berantakan. Aku mulai membereskan ruangan itu dengan menyingkirkan botol-botol aqua kosong dan kotak makanan yang dikirim Mama tadi ke sudut ruangan.

Aku segera membuka kemejaku dan menggantinya dengan tanktop putih yang kubawa dari rumah. Kemudian aku mulai melakukan beberapa gerakan yoga untuk memulihkan pinggangku. Kuambil handukku dari dalam tas kemudian berbaring di lantai untuk melakukan Supine Hamstring Stretch, dan aku mulai berhitung.

Gerakan terakhir yang kulakukan adalah Head Stand, dan sialnya ketika aku melakukan itu, ada dua pasang kaki berdiri tepat di depanku. Dan aku tahu pasti dari sepatu yang dikenakannya, salah satunya adalah Jonah. Dan kutebak, yang seorang lagi sudah pasti Rocky. Who else?

"Apa yang kau lakukan?"

Sudah pasti itu suara seksi dan dalam milik Jonah. Hei... Al, cut it out!

"Yoga," jawabku singkat. Tiba-tiba saja wajah keduanya ada di depan mataku. Surprise! Mereka berdua serentak tengkurap di lantai hanya demi berbicara denganku.

"Oh hello, Captain America and Bucky Barnes!" sapaku dengan sangat ramah.

"Oh yeah, that must be me!" tunjuk Jonah pada dirinya sendiri dengan bangga.

"Kenapa aku harus jadi Bucky Barnes?" protes Rocky.

"Jadi kau mau jadi siapa?" tanyaku sinis. " Black Panther? Hulk? Miles Morales atau Sam Wilson? Semuanya tidak cocok untukmu!" kataku lagi.

"Kenapa bukan Rocket Racco?"

Aku mendengus. "Rocket Racco diperankan oleh Bradley Cooper dan itu adalah Daddy aku!" Aku mencibir.

"Sampai berapa lama lagi kau akan begini, Black Widow?" tanya Jonah meledek.

"30 seconds, Captain!" godaku lagi.

🎆🎆🎆

J

onah

ALLEGRA - Dimana Hati Berlabuh (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang