Chapter 13 - Masa Lalu Bu Ratna (Bagian Dua)

6.7K 343 8
                                    

Akibat pertengkaran itu, Ratna mengajukan surat pengunduran diri dan menjadi ibu rumah tangga sepenuhnya. Hubungannya dengan Reynaldi pun semakin membaik, bahkan Ratna mengandung anaknya Reynaldi. Tak ada lagi kekerasan yang Reynaldi lakukan ke Ratna. Keluarga kecil mereka sangat bahagia. Ratna tidak menyesal telah melepaskan pekerjaannya demi suaminya kalau bayarannya adalah memiliki keluarga bahagia yang selama ini dia impikan. Dia bahkan rela menelantarkan gelar S3-nya demi keluarga kecilnya.

Toh, ini adalah kewajiban seorang istri, pikirnya.

Tapi kebahagiaan sepertinya tidak selalu berpihak kepada Ratna. Di usia kehamilannya yang ke 6 bulan, dia mengetahui sesuatu yang membuat hatinya hancur lebur. Reynaldi, suaminya, memiliki hubungan terlarang dengan wanita lain. Seorang wanita yang lebih muda dan lebih cantik darinya. Seorang yang Ratna sangat percaya tidak akan mengkhianati dirinya. Dia adalah Nadda, mantan mahasiswanya waktu masih bekerja sebagai dosen dahulu.

Untuk menambah penghasilan, Ratna menjadikan setengah rumahnya sebagai kost-kostan. Kebetulan memang lokasi rumah mereka dekat dengan kampus dan tempat kerja, serta dekat dengan pusat perbelanjaan dan jalan raya. Karena itulah, kost-kostan milik Ratna banyak peminatnya. Dia bahkan sampai merenovasi rumahnya menjadi dua lantai hanya untuk kost-kostan. Baik mahasiswa maupun pekerja memutuskan untuk memilih kost-kostan milik Ratna sebagai tempat tinggal sementara mereka, salah satunya adalah Nadda.

Saat menemukan kost-kostan milik Ratna, Nadda baru saja mendapatkan pekerjaan yang lokasinya dekat dengan kostannya itu. Dia juga menyukai suasana kost-kostan itu yang dianggapnya sangat nyaman dan sejuk, kondisi kamarnya pun cukup bagus meskipun harganya tidak terlalu mahal. Dan saat dia tahu bahwa pemiliknya adalah Bu Ratna, mantan dosennya saat semester empat yang sudah tidak mengajar lagi, dia makin berminat untuk tinggal di sana. Bu Ratna merupakan dosen yang sangat ia sukai karena cara mengajarnya yang mudah dimengerti. Selain itu, dia juga kagum dengan ketegasan yang dimiliki Bu Ratna. Menurutnya, Bu Ratna adalah orang paling objektif dengan pemikiran yang luar biasa.

Nadda adalah wanita yang cantik dan ceria. Dia sangat ramah dengan siapa saja. Hanya dalam waktu sebentar, dia sudah akrab dengan anak-anak kostan yang lain. Dia selalu berusaha menyapa Ratna dan mengajaknya berbincang-bincang beberapa kali, entah membicarakan apa saja. Dia juga berusaha untuk menyapa suaminya Ratna, Reynaldi, dengan sopan ketika Reynaldi sedang ada di rumah. Akhirnya, karena keramahan Nadda, Reynaldi yang kaku dengan siapa pun juga mulai menghangat ketika berhadapan dengan Nadda.

Ratna juga menyambut Nadda dengan hangat saat dia tahu kalau Nadda merupakan mantan mahasiswanya. Dia selalu mendengarkan cerita pemudi itu dan memberikan pendapat-pendapatnya ketika Nadda membutuhkan saran. Ratna juga memberikan perhatian yang lebih ke Nadda layaknya seorang ibu, terutama saat orangtua Nadda meninggal dalam kecelakaan. Dia tidak bisa melihat Nadda yang biasanya ceria kini merenung dan meratapi kematian orangtuanya. Hubungan mereka menjadi semakin dekat. Ratna bahkan selalu membantunya dengan memberikan uang ketika Nadda kesulitan ekonomi. Dia juga memaklumi ketika Nadda terlambat membayar kostan.

Dia sangat menyayangi Nadda dan mempercayainya lebih dari siapa pun, setidaknya sampai dia tahu bahwa Nadda telah menusuknya dari belakang.

Waktu itu, Ratna baru saja bertengkar hebat dengan Reynaldi. Akhir-akhir ini, Reynaldi memang selalu berpikir yang jelek-jelek tentang Ratna. Dia selalu menuduh Ratna selingkuh dengan tetangga sebelah rumah mereka meski pun kenyataannya tidak, Ratna hanya ingin minta tolong ke tetangga rumah sebelah karena pendingin ruangan di rumahnya rusak. Kebetulan, tetangganya itu merupakan ahli elektronik. Namun, suaminya salah mengira dan akhirnya pertengkaran itu terjadi. Ratna mendapatkan beberapa pukulan di wajahnya serta memar-memar di tangannya. Dia bahkan sampai harus dilarikan ke rumah sakit karena janinnya juga kena amukan suaminya yang cemburu buta. Namun, seperti biasa, setelah itu Reynaldi meminta maaf sambil menangis-nangis dan berjanji tak akan melakukannya lagi. Dia benar-benar merasa menyesal telah memperlakukan Ratna dan bayi di dalam kandungannya dengan tak berperasaan. Awalnya, Ratna memang mengabaikan permintaan maafnya, tapi karena perlakuan Reynaldi yang begitu manis dan penuh perhatian, hati Ratna pun luluh kembali.

Dia, Bu Ratna (NEW VERSION) [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang