Darkah Ya Ahlal Madinah Ya Tarim wa Ahlaha
.
Huruf ha 'ح' ditengah adalah tawassul pada Al Hafidz Al Habib 'Ali bin Muhammad Al Habsyi Shohibul Maulid dan ada juga yg tawassul pada Imam 'Abdullah bin 'Alwi Al Haddad, ada pula yg bermakna tawassul kpn Imam Syekh Abu Bakar bin Salim, perlu di ketahui bahwa tawassul dg tulisan di perbolehkan dalam syariah.
'110' melambangkan marga Ibn Syeikh Abu Bakar bin Salim (dzuriyyah Rasulullah shalallahu alaihi wassalam).
'1030' melambangkan marga Al Habsyi (dzuriyyah Rasulullah shalallahu alaihi wassalam).
'darkah' sendiri adalah pertolongan, sedangkan
'ahlil madinah' adalah Baginda Rasulullah shalallahu alaihi wassalam.
'Ya Tarim' maksudnya bertawassul pada kota Tarim.
Tarim dijadikan tempat tawassul karena keagungannya. Diantaranya Tarim mendapat doa dari sayyidina Abu Bakar As Siddiq , yaitu mudah²an Allah memakmurkan kota Tarim, keberkahan dalam airnya dan mudah²an Allah menumbuhkan para wali dikota Tarim sebagaimana tumbuhnya rerumputan.
'wa ahlaha' maksudnya, tawassul pd penduduk Tarim. Sebagaimana kita tahu penduduk terdiri dari tiga unsur yaitu, laki laki, perempuan, dan anak anak. Disetiap unsur tersebut penduduk kota Tarim memiliki keistimewaan yg agung daripada penduduk kota yg lain.
isim di atas adalah tabarruk dan tawassul kepada al Imam al Habib Abdullah bin al Haddad, seorang Wali Quthb yang sangat masyhur, cucu Rasulullah SAW dari Sayyidina Husain bin Al Imam Amirul Mu'minin Ali bin Abi Thalib, suami Sayyidah Fatimah Az Zahra binti Rasulullah Muhammad SAW.Manfaat dan kemuliaannya bukan pada tulisan dan lambang itu, tapi tergantung pada penggunanya, dan bila kalian ingin menggunakannya maka itu sebagai tabarruk dengan nama Imam Al Haddad rahimahullah.
Mengenai tawassul, Allah SWT sudah memerintah kita melakukan tawassul. Tawassul adalah mengambil perantara untuk doa kita kepada Allah SWT. Baik itu dengan amal perbuatan, asma Allah, ayat Al Qur'an, bacaan shalawat, dll.
Lambang ini sebenarnya adalah suatu Ajimat (Ruqyat) bukan Logo suatu organisasi tertentu, yang apabila dikaji di kitab-kitab , maka lambang ini tidak akan diketemukan di kitab manapun, karena lambang ini ada karena Habib Abu bakar bin Abdurrahman al Haddad menyusunnya digunakan untuk tafa'ul -an (mengharap berkah). Adapun hitungan 1030 itu berasal dari hitungan kalimat "amanatullah wa rosuluh wal Abdullah al Haddad", yang ditujukan kepada kepada al Imam al Habib Abdullah bin Alwi al Haddad, dimana hitungan isim tersebut merupakan inisiatif dari para ulama' kota Tarim Yaman.
Wallahu 'alam bishowab😊