5; soju

336 63 18
                                    

Seoul memang tak pernah mati.
Ditengah malam seperti ini saja, jalanan masih saja ramai dengan berbagai macam kendaraan yang berlalu lalang.

Hoseok tersenyum tipis dibalik masker hitamnya saat melihat banner yang terpajang di sisi halte bus.

Seperti sebuah fanproject para army guna merayakan ulang tahun bangtan yang jatuh beberapa hari lagi.

Seperti sebuah fanproject para army guna merayakan ulang tahun bangtan yang jatuh beberapa hari lagi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ah, lihat betapa dekatnya hoseok dengan yoongi kala itu.

Kemudian coba perhatikan senyum yang tercetak di bibir tipis yoongi begitu manis dan terlihat bahagia, kan?

Hoseok jadi rindu yoongi.

Rindu disini bukan hanya dalam konteks bertemu.

Lebih tepatnya hoseok rindu yoongi-nya yang dulu.

Yoongi yang tidak menciptakan jarak dengan dalih rasa benci.




******





"Hyung, hoseok belum pulang. Bagaimana ini?"

Namjoon mondar-mandir dengan telepon genggam di telinga kanannya.

"Tadi ia pamit ingin membeli tteokbokki" adu pemuda berlesung pipi itu kepada managernya.

"Eum, baiklah" sahut namjoon saat sang manager mengatakan akan berusaha mencari hoseok.

setelah sambungan terputus, yoongi tiba-tiba sudah berdiri dihadapan namjoon dengan satu alis terangkat.
"Kenapa tidak coba telpon hoseok saja?"

"Sudah, aku menelponnya berulang kali tapi ia tak menjawab."

Mendengar itu, yoongi hanya bergidik acuh kemudian berlalu menuju dapur.

"Kenapa tidak hyung saja yang menelponnya? Hoseok pasti cepat pulang jika kau yang meminta" namjoon berteriak cukup keras dan terkekeh diakhir kalimat.

Didepan pintu kulkas yang terbuka, yoongi mengumpat. Tangannya yang baru saja ingin mengambil botol air langsung beralih pada soju.

Kemudian dengan perasaan kesal setengah mati ia menuang minuman beralkohol itu kedalam mug bergambar kunamon.

"Namjoon sialan"

Yoongi menjatuhkan pantatnya ke atas sofa panjang. Tangan putihnya meraih benda kotak pintar diatas nakas.

Sejenak pikirannya melayang pada hoseok. Benarkah kalau yoongi yang menelpon hoseok akan mengangkatnya?

Aih, mana mungkin.
Yoongi kan sudah bilang bahwa ia benci hoseok. Maka pasti hoseok akan membencinya juga.

Yoongi mulai menenggak soju-nya, rasa pahit yang menjadi candu membuat yoongi terus minum hingga mug kunamonnya kosong dalam sekejap.

"Telpon tidak ya?" tanyanya bimbang sendiri.

Sementara itu, di waktu yang sama hoseok tengah menikmati sekotak tteokbokki hangat di sebuah taman ditengah kota Seoul.
Akhirnya setelah berjalan cukup jauh, hoseok menemukan tempat yang cocok untuk memakan makanan favoritnya.

Malam semakin larut, hoseok tau namjoon menelpon nya berulang kali. Ia juga membaca rentetan pesan yang managernya kirimkan tapi ia tetap tak peduli.

Hoseok hanya akan pulang jika ia ingin pulang.

Lagipula hoseok tau betul kalau jam segini yoongi pasti belum tidur. Ia sudah terlalu lelah melihat raut wajah benci yoongi setiap mereka berpapasan.

"Aduh" keluhnya saat menggigit buntelan tepung tersebut dengan uap panas yang mengepul.

Detik berikutnya handphonenya berdering. Mata sipitnya melirik sekilas.

Nomor tak dikenal.

Siapa?

Dengan penasaran hoseok akhirnya mengangkat panggilan tersebut.
"Yeoboseo. Ini siapa ya?"





'Pulang, hoseok-ah'






Hoseok tercekat.
Matanya membola dengan mulut yang menganga.

Belum sempat hoseok menyaut, sambungan terputus.

Yang barusan menelpon itu yoongi, kan?



*****




Sial. Sial. Sial.

Yoongi terus merutuki kebodohannya beberapa saat yang lalu.
Jujur tadi pandanganya sedikit mengabur karna terlalu banyak minum soju.

Kemudian jari-jarinya yang unyu binti aduhai itu loh dengan tak sengaja menekan icon hijau saat ia iseng membuka kontak nomor hoseok.

Dan hebatnya lagi, hoseok mengangkat panggilan telponnya kurang dari 3 detik.

Yoongi jadi lemas seketika.

Omong-omong, suara hoseok kenapa bisa jadi makin lembut begitu, sih?

Apa karna yoongi yang tidak pernah mengobrol dengan hoseok akhir-akhir ini ya?

pemuda dengan rambut hijau pudar itu pun menggaruk tengkuknya karna salah tingkah.

Hoseok sialan.


*****


TBC



*****

HAPPY ANNIV TO OUR BOYS. 🎉
BANGTANSONYEONDAN 💕

Wish nya buat BTS ga banyak kok.
Cukup makin sayang ARMY dan ARMY juga makin sayang BTS.💜

Ps: Voment nya ditunggu yah💜

Tertanda istri tercintanya jhope
😚💕

EuphoriaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang