Di hari sabtu, Reza akan jalan jalan bersama Fina ke negara Prancis. Mereka tidak sekolah karena murid kelas 10 dan 11 diliburkan selama 2 minggu. Reza akan menjemput Fina ke rumahnya. Beberapa menit Reza pun sampai di rumahnya. Ia memasukan mobilnya ke halaman rumah Fina yang ternyata Fina sudah menunggu di teras rumahnya sambil memegang koper.
"Ayok pergi sekarang, soalnya check in nya 1 jam lagi, ntar telat." ucap Fina.
"Yaudah ayok." jawab Reza. Ia membawakan koper Fina untuk diletakan di bagasi mobil.
Reza dan Fina pun masuk mobil dan langsung berangkat menuju Bandara Husein.Sesampainya di Bandara Husein, Fina dan Reza langsung check-in. Dan menunggu pesawat datang. Tak berapa lama, pesawat telah tiba. Mereka pun langsung masuk karena pesawat akan terbang pukul 11.00 dan akan Landing pukul 05.50. Mereka membutuhkan waktu 18 jam 50 menit untuk sampai. Perbedaan waktu antara 2 negara ini adalah 5 jam.
18 jam kemudian...
Pesawat berhasil mendarat di Bandara Paris-Charles de Gaulle, mereka langsung membawa koper dan menuju tempat parkir menggunakan mobil yang sudah di sediakan. Fina memiliki hotel di negara ini, membuat mereka tidak mengeluarkan banyak uang.
"Fin, hotelnya masih jauh gak?" tanya Reza yang duduk di belakang bersama Fina, karena ada supir yang membawa mereka ke tempat tujuan. Fina dan Reza akan menginap di hotel au Relais the Trans. Mereka pun sampai disana dan langsung masuk menuju kamar untuk menyimpan barang mereka.
"Akhirnya sampe juga, liat kasur serasa liat surga." ucap Fina sambil berbaring santai.
"Oh iya, pas udah istirahat kita ke menara Eiffel yuk." ajak Reza sambil menyimpan kopernya di lemari.
"Okee."
"Ehh Fin, bisa bahasa Prancis gak?" tanya Reza sambil duduk di sebelah Fina.
"Bisa dong, Je t'aime beaucoup, ne me laisse pas oui." jawab Fina menggunakan bahasa Prancis.
"Artinya apaan?" tanya Reza kebingungan.
"Artinya aku sayang banget sama kamu, jangan tinggalin aku ya." jawab Fina sambil terseyum malu. Reza pun langsung mencubit pipi Fina dengan gemas.
Setelah mereka istirahat, Fina dan Reza pun pergi menuju menara Eiffel menggunakan mobil. Hanya beberapa menit, mereka pun sampai di tempat tujuan. Mereka langsung foto berdua di tempat itu sampai merasa puas.
"Za, beli makan yuk, laper nih, cacing di perut udah minta makan." ucap Fina sambil memegang perutnya yang berbunyi.
"Ayok, tuh beli itu aja mau gak?" kata Reza sambil menunjuk ke arah penjual baguette yang ada di sekitar situ.
"Mau dong."
Mereka pun berjalan menuju tempat makanan yang tak terlalu penuh.
"Monsieur, je lui ai commandé deux baguettes emballées." ucap Fina (pak, saya pesan baguette nya dua dibungkus).
hanya beberapa menit, makanan yang dipesan pun jadi dan mereka makan di salah satu taman yang terdapat kursi yang mengarah ke bunga-bunga yang indah bermekaran.
Drrrrrttt drrrrrrtt
Tiba-tiba suara hp Fina berbunyi, ia pun segera mengambil hp nya di tas kecilnya. Ketika ia melihat layar hp nya ternyata ada panggilan video call dari Bulan. Fina pun langsung menggeser tombol hijau.
"Hallo Finaa! Gue kangen ihh! udah lama gak ketemu lo, rame gak disana? Ada apa aja? Ada tempat bagus gak buat foto? Ada makanan yang enak gak?"
KAMU SEDANG MEMBACA
love struggle
Teen FictionSyafina Fira Anastasya Wirawan adalah cewek cantik, bertubuh mungil, yang mempunyai sifat dingin ke semua cowok, pintar, cuek dan judes. syafina mempunyai 2 sahabat sejati yang setia kawan. Syafina disukai para cowok di sekolahnya. Salah satu cowok...