#AJCS2 Day 9 [Aroma]

2 1 0
                                    

[ AJCS2 || 0(B-H) shiraishi Yumi || Hari ke-9 ]
Lilin
.
.
.
"Ris, jangan lupa ya, besok nonton final basket di kampus."

"Iya Abdiiiiiii, tapi maaf sepertinya aku tidak bisa datang tepat waktu besok."
Arisa mencubit pelan pipi Abdi.

"Asal kamu datang, aku sudah senang Ris."
Sebuah senyuman terukir di bibir mungil Arisa.

Keesokan harinya, benar saja sampai setengah pertandingan Arisa tak kunjung datang.
Abdi terus menengok ke arah kursi penonton, sosok yang dinanti tidak sedikitpun menunjukkan batang hidungnya.

"Ris, kamu dimana?" Batin Abdi

Seperti telepati, selang beberapa menit Arisa sudah duduk manis di deretan paling depan.

"Abdi, semangat." Ucap Arisa sambil mengepalkan kedua tangannya ke udara.

Serasa mendapat energi baru, dari kejauhan Abdi melemparkan senyuman pada Arisa.
Pertandingan kembali dimulai, sebagai kapten tim, Abdi mulai menjalankan taktik yang sempat tertunda di babak sebelumnya.
Ia memberi aba-aba dan ruang untuk teman yang lain.

Tak bisa dipungkiri, tim Abdi memang memiliki taktik yang cerdas, dan juga skill pemain yang mumpuni.
Merekapun berhasil meraih kemenangan di pertandingan kali ini.

Di ruang ganti, Abdi menemukan kotak misterius di atas tasnya.
Dibukanya perlahan kotak tersebut, sebuah Lilin.
Berbagai macam pertanyaan mulai muncul di pikirannya.
Ada sebuah notes kecil yang terselip.
Abdi pun membukanya.

'Selamat bertanding kesayangan Arisa 💕. Nyalakan lilin ini untuk merileks kan tubuhmu, walaupun bentuknya tak begitu menarik, tapi aromanya sangat menyejukkan.'

Setelah membaca pesan singkat itu, Abdi hanya tersenyum.
Nampaknya kotak itu sudah berada disini, sejak pertandingan belum dimulai.
Meskipun cerewet dan kadang menyebalkan, ternyata ia memiliki selera yang cukup baik dalam memilih barang yang dibutuhkan kekasihnya saat ini.

FIN

AJCS2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang