Esok harinya,rumah keluarga Bae benar-benar kedatangan tamu.Seorang pria berperawakan tinggi menekan bel rumah itu yang kemudian disambut dengan tatapan tidak percaya.
"Guanlin...?"
"Ya,napa emang?gak disuruh masuk nih?"
"Lu ngapain kesini weh?"
"Ngapelin lu lah,capek woy suruh masuk kek"
"Eh iyha-iyha deh.Masuk sini"
Ya,pria tadi adalah Guanlin.Bukan Minhyun.Setelah dipersilahkan masuk pun Guanlin bergegas mengikuti sang Tuan Muda keluarga Bae untuk duduk diatas sofa.
"Eh ada Guanlin,"sapa Bunda Minki yang terlihat baru saja keluar dari dapur ditandai dengan celemek berwarna pink yang masih ia kenakan.
"Ehe iyha tan"
"Bunda kira tadi Minhyun.Ternyata kamu,panggil Bunda aja ya biar akrab"
"Iyha Bu-"
"Eh gaboleh.Bunda itu punya gua,"sahut Baejin tiba-tiba sembari membawa nampan berisi dua gelas Jus Jeruk diatasnya.
"Hush kamu gaboleh gitu sayang,"nasihat Bunda Minki
"Lagian lu ngapain pagi-pagi gini kerumah gua hah?,"
"Bae,tamu itu harus dihormati loh.Kamu diajarin siapa sih ngomong kasar kaya gitu sama tamu?"ujar Ayah Jonghyun yang sekarang sudah bergabung dengan tiga orang tadi
"Maaf Bunda,Om.Saya kayaknya ganggu kalian ya?kalo gitu saya pulang aja deh,permisi,"
"Eh gpp kok kamu gak ganggu.Kamu udah sarapan?"tanya Ayah Jonghyun
"Belum om,"
"Panggil Ayah dong.Kamu kan calon menantu ayah"
"Heh Ayah.Kok ngomong gitu sih?"
Si anak yang sedari tadi diam pun akhirnya angkat bicara karena risih dengan sebutan Ayahnya yang ditujukkan pada Guanlin.Calon menantu?hih ogah pikirnya
"Loh,dia pacar kamu kan?"
"Pacar?mending aku pacaran sama kecoa aja daripada sama dia,"
"Kamu ya kalo ngomong.Gak Bunda kasih jatah seminggu nih,"
"Eh maaf maaf Bun.Tapi dia bukan pacar aku ih,"
"Iyha udah.Sekarang kita ke ruang makan aja.Bunda udah siapin makanan kesukaan kamu,yuk nak Guanlin"
"Iyha Bun,"
Setelahnya,keempat orang berbeda umur itupun beranjak meninggalkan ruang tamu menuju ruang makan.
Ayam goreng kesukaan Baejin sudah bertengger sempurna diatas meja.Siap untuk di lahap kapan saja.
Dengan mata berbinar,Baejin buru-buru duduk dan mengambil nasi kemudian mengambil dua Paha ayam untuk dimakan setelahnya.
Guanlin yang merasa canggungpun hanya tersenyum kikuk menatapan Bunda Minki yang sekarang tengah mengambilkan nasi dan lauk untuknya.
Setelah berdoa,semuanya pun memakan makanan masing-masing ditemani dengan keheningan yang mulai menyapa.Hanya dentingan sendok dan piring yang menemani acara makan mereka semua hingga suara bel tanda ada tamu menggangu mereka semua.
"Bentar ya nak Guanlin.Bunda bukain pintu dulu,"
Dan Guanlin hanya membalas dengan anggukan kepala tanda setuju.
Sekitar 2 menit kemudian,Bunda Minki kembali ke meja makan dengan seseorang di sampingnya.Pria tinggi dan tubuh yang terlihat kekar membuat Guanlin iri saat melihat tubuhnya sendiri yang kurus,walaupun ya sedikit berotot.
![](https://img.wattpad.com/cover/150128025-288-k584485.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Best Friend Or Boy Friend? { PANDEEP } ✔
Любовные романыApa jadinya, jika kamu dihadapkan dengan dua pilihan yang sulit? Sahabat, atau Kekasih? Based on my own story. ──────────────────────────────────── Start : 31 May 2018 End : 22 June 2018 Status : Complete ✔ ©Ly0707073 Cover by : @Syncrafeas_ne