Getaran ini....
Notifikasi yang muncul belakangan ini..
Walaupun hanya beberapa kali..
Walaupun bukan pribadi..Beberapa pesan itu muncul di motif ku. Perasaanku mendapat pesan darinya rasanya tak mampu ku ucapkan dengan sebuah atau sepatah kata yang paling tak mampu ku keluarkan. Rasa dag dig dug di dada bercampur aduk dengan rasa cemas yang melanda. Ternyata isi pesan yanh ditunjukan bukan perujung padaku, tapi pada sahabatku (lagi).
Ku beranikan diri membalasnya. Berharap walaupun bukan membahas tentangku, kita bisa menjadi seorang teman. Tak kurasa meskipun disetiap bahasannya selalu mebuatku patah, tapi di sisi lain aku merasa 'sedikit' bahagia karena ada kenangan yang tersembunyi yanh ditinggalkan disana. Kenangan yang nantinya aku inginkan nama yang disebut dalam pesan yersebut berubah.
Berharap. Jika dia akan terus mengirimkan pesan terus kepadaku. Walaupun bukan tentangku. Aku mau membuatmu percaya padaku. Dan siapa tau nantinya jadi terbiasa denganku. Dam berakhir menjadi miliku.
Rasanya seperti aneh aku berharap seperti itu. Tapi, tak dapat ku pungkiri ini memang begitu adanya. Aku sedang berusaha untuk tak jatuh terlalu dalam supaya patah nya pun tak terlalu sakit.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hari-Hari Jatuh dan Patah
PoetryIni tentang sebuah kata, yang diubah menjadi kalimat, diucap oleh suara dan berakhir dengan air mata Ini hanya tentang bagaimana rasa yang biasa dipendam. Mulai mencurahkan agar hati bisa tentram. Ditambah dengan perasaan senang dan sedih yang menun...