Sahabat

Sahabat Dari Kecil 3

3 hari kemudian,om jaka pun datang bersama istrinya ke panti asuhan.

"selamat pagi dinda...."ucap om jaka

"selamat pagi om selamat pagi tante" jawab dinda

"kamu rajin ya.. pagi-pagi ini udh jemur pakaian"ucap istri om jaka

"gak kok tante aku Cuma jemur sprei karena aku ngompol semalem" jawab dinda

"ngompol?kamu kan udh 12 tahun"Tanya istri om jaka

"iya tante malu-maluin aja ya aku masih ngompol" jawab dinda

"tante tehnya udah siap didalam" naura mengajak om jaka dan istrinya masuk

om jaka dan istrinya pun tidak jadi mengadopsi dinda tetapi istri om jaka berniat ingin mengadopsi naura.

Naura bercerita dengan dinda bahwa om jaka ingin mengdopsinya dan ia menjawab setuju untuk diadopsi.

"dinda maafin aku din,aku hanya ingin punya orang tua,aku itu pengen punya keluarga yang sayang sama aku" ucap naura

"asal kamu tau ya.. itu adalah impian terbesar aku,tapi aku rela,aku rela melepas semuanya demi kamu naura demi kamu..."jawab dinda marah

"din kamu pasti marah banget yaa sama aku.."ucap naura dan dinda pun keluar dari panti

"dinda...." Naura pun mengejar dinda

"naura jahat......... kamu jahat......"dinda menjerit di tengah hujan lebat

"aku benci sama kamu aku benci sama kamu naura" jeritan dinda

Mereka pun tertidur di luar panti,tetapi dinda tidak sadar apabila ada naura dibelakangnya

"dinda" panggil naura

"naura" dinda pun terkejut

"kamu disini semaleman?gak pake sandal?" Tanya dinda

"gak,aku gak sempet pake sandal din,aku kejar kamu din.aku juga disini nangis bersama kamu,maafin aku ya din"ucap naura

"aku juga gak punya hak untuk memaksa kamu terus bersama aku"jawab dinda

"jadi kamu maafin aku"ucap naura dan dinda pun menggangguk

Naura dan dinda pun berpelukan dan naura berjanji akan terus mengirim surat untuk dinda

Esoknya,om jaka dan istrinya pun datang untuk menjemput naura

"din,aku titip kitty ya"(kitty adalah kucing kesayangan naura)

"iya naura" jawab dinda

Naura pun masuk mobil dan pergi bersama orang tua barunya

Dinda mengejar mobil naura,naura melihat dinda mengejar ia,dia pun meminta sopirnya untuk berhenti tetapi tidak dibolehin orang tua barunya.

Dan pada akhirnya naura pun dilarang mengirim surat untuk dinda,naura disuruh untuk melupakan dinda.