Part14

676 51 0
                                    

Flashback on..
"Hoekkk hoekk"Yerin.wanita cantik itu tengah memuntahkan semua isi perutnya.

Semenjak pernikahannya dengan Kim Taehyung yang sekarang adalah suami.

Ia terus saja mual,pusing semejak minggu kemarin.

Yerin menyeka sisa muntahannya dari sudut bibir ia melihat dirinya dicermin.
"Ada apa denganku?apakah aku...hamil?"

Tok tok tok.

"Tunggu"
Ceklekk Yerin membuka pintu itu terlihat lah pria tampan yang menatap dengan datar.dengan handuk yang melikar dilehernya.

"Lama sekali sedang apa kau?"

"Aku tadi-"

"Sudah minggir kalau begini aku bisa telat"Taehyung menyenggol Yerin dengan keras membuat Yerin sedikit terjatuh.

Yah..pernikahannya dengan Taehyung tidak begitu menyenangkan.
Taehyung dan dia dijodohkan oleh kedua orangtuanya.
Sewaktu itu Taehyung berencana ingin menikah dengan kekasihnya namun,ia harus mengikuti perintah orang tuanya untuk menikah dengan Yerin.

Dengan alasan mempererat hubungan persaudaraan.

Yerin merunduk lalu pergi keruang tv.berharap moodnya akan membaik.

Skip time..
Taehyung keluar dari kamarnya ia mengenakan pakaian rapi dan aroma parfum mengumbar kemana mana.

"Kau mau kemana?"Yerin berdiri dan menatap suaminya.

"Aku ada rapat dan mungkin aku pulang akan larut jadi,jangan mencariku tidur duluan"Taehyung berjalan tanpa melihat Yerin.

Blamm.
Yerin terduduk disofa.
Ia mencintai Pria itu tapi,ia harus mengubur dalam dalam perasaan itu dikarenakan Taehyung tidak mencintainya sama sekali.

Yerin melihat jam dinding menunjukan pukul 08.15KST.

Yerin bergegas menuju tempat kerjanya yang baru dan ia impikan sejak kecil.
Dia bekerja dirumah sakit sebagai Dokter.

Ia mengendarai mobilnya dengan kecepatan rata rata.

Sampailah ia di RS.
Yerin sesekali tersenyum untuk menyapa penghuni tempat itu.
Skip time..

"Dokter Yerin hari ini kita ada jadwal oprasi"ucap suster itu.

Yerin mengangguk.tiba tiba ia merasa pusing semua yang ia lihat memutar bagikan gangsing.

Yerin memegang kepalanya.suster tadi terlihat cemas."dokter anda tak apa?"Suster itu memegang lengan Yerin.

Lalu semuanya gelap.
Brukk
Yerin pingsan.

Skip time..
Yerin membuka matanya perlahan.ia ingin duduk tapi kepalanya terasa sakit dan berat.

Ceklek
Pintu itu terbuka."kau sudah sadar?"dokter itu tersenyum.

Yerin menatap ruangannya."kenapa aku disini?apa yang terjadi?"

Dokter itu tersenyum."kau tadi pingsan dan aku membawa kabar baik"

Yerin mengangkat sebelah alisnya."apa?"

Dokter itu mendekari Yerin."kau hamil dan kandunganmu sudah 1 minggu"

Yerin terbelalak kaget."be..benarkah?"Yerin tersenyum senang.ia melihat perut ratanya lalu mengusapnya lembut.
"Aku akan menjadi ibu"

Dokter itu tersenyum simpul."yah..dan ini hasil ceknya jika kau menganggapku berbohong"
Yerin tersenyum.
Skip time...

Yerin terus saja tersenyum membuat temannya melihatnya aneh."kau kenapa?"

"Kau tau...aku hamil"Yerin tersenyum lebar.

Gadis BisuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang