Kringg kringg
Suara jam waker berbunyi nyaring membuat seorang pria yang tengah tidur dengan pulasnya terganggu.
Ia Jeon Jungkook.
Jungkook duduk ditepi ranjang.ia melihat kalender dinakas.
Ia tersenyum."dua hari lagi.."gumamnya.
Dengan semangat membara Jungkook segera pergi membersihkan diri.
Skip time..
"Pagi sayang.."sapa mama Jungkook yang tengah menata sarapan.
"Pagi juga ma.."Balas Jungkook sembari duduk disebelah kanan ayahnya.
"Ma,yah apa kalian tau dua hari lagi ada apa?"tanya Jungkook menatap ortunya.
"Tentu..hari ulang tahunmu kan?"ucap ayah Jungkook.
Jungkook mengangguk."siapa saja yang akan kau undang nak?"mama Jungkook.
"Emm seperti biasa,teman temanku dan...seseorang yang spesial tentunya"Jungkook tersenyum mengingat gadis yang ia sukai.
Ayah Jungkook berhenti makan lalu menatap Jungkook."seorang gadis eh?"Ayah Jungkook bertanya sambil menyeringai.
"KYAA putra ku sudah besar"jerit mama Eunha.
Jungkook hanya tersenyum simpul.
"Jadi,bagaimana dia?siapa namanya?"tanya mama Jungkook.
"Namanya...Eunha,dia gadis yang manis,pintar,cantik dan jangan lupakan pipi chubby nya ugghh itu sangat mengegemaskan"Jungkook senyam senyum sendiri.
Orang tua Jungkook saling menatap lalu terkekeh melihat putranya.
Skip time...
Mingyu tengah melamun.
Ia terus saja memikirkan kejadian kemarin dimana ia menggendong Eunha.
Blush
Pipi Mingyu merona tipis.ia menggelengkan kepalanya guna mengusir pikiran itu.
"Hahhh apa aku menyukainya?"gumamnya.
Di rumah Eunha.
Drrttt drrtt hp Eunha bergetar.
Pesan masuk.
From:Sana
To:Eunha.
Eunha apakah aku harus bertenampilan seperti ini?
From:Eunha
To:Sana
Tentu,memangnya kenapa?
From:Sana
To:Eunha
Aku malu hehe
From:Eunha
To:Sana
Kenapa harus malu?mencoba yang baru itu tidak ada salahnya"
From:Sana
To:Eunha
Baiklah aku akan menunggumu digerbang..by
From:Eunha
To:Sana
Baiklah by
"Dari siapa?"tanya Mama Eunha yang sedang menyetir.
"Teman"tulisnya.
Sampailah mereka disekolah.
Eunha turun dan melihat Sana yang tengah melambaikan tangannya.sambil memakai masker?
Eunha menulis."kenapa kau memakai masker?"
"Aku..ano..malu"
Eunha membuka masker Sana lalu tersenyum.
Sana mendesah pelan.
"Ayo kekelas"ajak Sana sambil menggandeng lengan Eunha.
Dilorong..
Sana dan Eunha menunduk malu pasalnya semua murid menatap kearah mereka.
"Siapa mereka?"bisik salah satu murid.
"Mereka adalah Eunha dan emm kurasa Sana"
