Jeno little sister [NCT]

Meet?

Tolong saia!!! Saya gatau mau kasih judulnya apa!!!

Vomment dulu!!

"Eonni, aku mau ketemu dengan ayah." Ucap nya. Dan lebih tepatnya Irine tadi sedang bersama ku.

"A,arraseo." Ucap Irine dan langsung mengambil Daemi dari gendongan ku.

Dan asal kalian tau, Daemi itu cewek.

"Aku ikut." Ucap gw pas mereka mau pergi.

Karena Irine juga gabakal tega ninggalin gw sendirian di rumah, dan gw ikut akhirnya.

Sampe akhirnya di rumah kak Suho.

"Jungmyeon shi." Ucap Irine dengan suara lembut.

Wadawww udah jarang banget gw denger suara selembut selimut abis disetrika.

Dan pintu pun dibuka menampakan kak Suho dengan hoodie dan celana training.

Dengan cepat Daemi turun dari gendongannya Irine, segera memeluk ayahnya.

"Appa!!" Teriaknya.

"Uwah, Daemi ah sudah besar dan makin cantik."

Karena sangat awkward. Gw berdehem.

"Kita, gak disuruh masuk?" Tanya gw.

"Oh! Masuk. Masuk." Ucap kak Suho sambil membuka pintunya lebar-lebar.

Irine yang sekarang status nya sebagai istri LDR, tidak kangen berat banget sama suaminya.

Dan gw pun langsung duduk.

Irine masih berdiri.

Mungkin aja banyak kenangan suka dan duka di rumah ini.

Sampe akhirnya Irine sadar, bahwa dia dipeluk dari belakang oleh Kim Junmyeon.

"Yuk. Kita tinggal satu rumah lagi, seperti biasa." Ajak Suho.

"Maaf, saya tidak bisa tinggal di rumah ini lagi. Lo udah nyakitin perasaan gw berkali-kali." Ucap Irine.

"Daemi, berasa nonton drama ya?" Ucap gw dengan Daemi yang lagi ngelus-lus perut gw yang besar.

Oh ya, gw hamil 7 bulan.

"Iya ni eonni. Pengen nonton school 2017 lagi.." Rengeknya.

Dan gw sama Daemi yang cengengesan liatin kak Suho dan Irine berdrama.

"Emang kenapa lo gamau tinggal disini?" Tanya Kak Suho sambil menghadap Irine.

"Gw, gamau liat gw di poligami sama cewek lain." Ucap Irine.

"Wowwww." Ucap gw sambil meluk Daemi.

Dan muka mereka, mendekat

Mendekat...

Mendekat!!!!!

Yak deket..

"DAEMI JANGAN LIAT INI KONTEN DEWASA!!!" Teriak gw sambil nutup mata Daemi. Gw merem.

Mereka ciuman.

Tapi diem. Cuman nempel bibir.

"Astaga baru inget ada Daemi." Ucap Suho pelan.

Dan Irine tanpa sadar memeluk Suho.

Dan gw ngelepasin tangan gw yang nutupin mata Daemi.

"Em... gw balik aja ya?" Ucap Irine dan segera pergi.

"Woy!!! Gw ditinggal ini?" Ucap gw.

"Kak Suho, pamit dulu ya." Ucap gw.

"Urusin bayi lo!" Teriak Suho ke aku.