Jeno little sister [NCT]

Bully??

"Malu-maluin aja jadi osis." Gerutu ku.

"Hhhh, eh BTW.. kok si Chenle bisa suka sama cewek bobrok ini?" Tanya Sohye cekikian. Spontan ya, langsung ku cubit tangannya sampe membuat dia mendesis..

"Eitss, rahasia..." Tanggap Chenle.

Gak lama, Minri sama Somi dateng.

"Ayang Jisung!!" Teriak Somi dan langsung memeluk Jisung dari belakang, pengen digutuin.. dan Minrinya ke arah aku..

"Hai Hebin!" Abistu dia langsung peluk aku. Gak bisa napasss!!!

"Oi!! Bukan lu kira aku boneka. Masih mending aku dipeluk lele."

Ehh dianya ngambek.

"Udah PU nya ?" Tanya ku ke lele. Bistu dia ngangguk

Eh, kok perasaan aku gak enak ya.

"Hebin!" Teriak Jeno dan Sohye yang sontak membuat semua dreamies menoleh juga Somi dan Minrin.

Jus Jeruk jatuh ke rambut ku. Dan aku menoleh ternyata itu, Chaeyon.

"Upss.. maaf, aku....... Sengaja!" Lalu dia menjambak rambutku yang basah terkena jus Jeruk itu, tidak lupa dia melempar bedak ke rambutku juga. Abistu dia pergi sama rombongan kawannya.

"CHENLE!" Teriak ku.

"Kya! Yuk ke WC bersihin rambut kamu." Kata Sohye.

"Aku ada sampo cadangan di loker!" Seru Minri dan segera lari ke loker.

Lalu Sohye dan Somi membawa ku ke WC, dan aku dikasih perawatan creambath ala kadar.

Pas selesai itu, aku balik lagi ke kelas karena nafsu makan aku hilang.

"Sumpah dek, taid kamu kek kucing kecebur." Tanggap Sohye cengengesan.

Pas aku udah sampe di kelas, Jeno sama Chenle plus rombongan dreamies dateng dan menatapku.

"Apaan?" Jawabku

"Kamu gapapa kan?" Tanya Chenle dan langsung memelukku, baper cuy!!

"Dek, emang kamu ada masalah apa sama Chaeyon?"

"Gak ada, ngobrol sama dia aja gak pernah. Apa harus kulabrak aja mereka?"

"Boleh, tapi masuk BK." Jawab Renjun spontan.

"Ih!! Aku ini korban!!" Lalu aku masuk kelas. Eh, Chaeyon nya ngeliatin aku pake mata sinis gitu, gue juga bisa kali.

Aku pun rencananya gak mau duduk sama Chenle, lagi kesel sama dia. Jadi aku duduk sama Somi. Selama pelajaran, kami ngobrol terus walaupun KetOs didepan kami.

"Eh? Emang salah aku apa coba?"

"Gatau, aku hanya tau Chaeyon itu suka banget nyebarin Hoax, apalagi ngebully anak baru." Jelas Somi yang membuatku terkejut.

"Eh, tadi aku liat kakaknya. Tapi pas Chaeyon berpapasan sama Taeyong oppa, mereka gak saling nyapa. Kenapa ya?"

"Iya lho, pergi aja gak barengan." Sambung Somi.

"Oh! Itu... itu.... ah! Ortunya cerai. Jadi Taeyong memutuskan untuk tinggal sendirian, Chaeyon sama Neneknya." Tanggap Somi yang membuat ku terkejut.

"Oi, kalian bisa diem gak?"
Tanya Chenle dari depan yang nembuat atmosfer tenang.

Lalu aku dan Somi menghiraukan perkataan Chenle, padahal aku gamau menghiraukan perkataan pacarku sendiri...

***

Bel pulang sekolah, aku udah janji sama si Somi bakalan ngelabrak Chaeyon, jadi kami dari tadi nyariin keberadaan Chaeyon di sekolah, oh disini toh keberadaanya, di belakang kantin sekolah.