Awas Typo.
.
.
.
.
.
.
Let's Read.Saat ini semua orang tengah mencari keberadaan sinb setelah melacak nomor ponsel sinb, mereka bergerak cepat dengan membawa polisi untuk menangkap penjahat yang menculik sinb.
Saat di perjalan baby yang berada di gendongan Ny. Hwang terus menangis dan semua orang sudah menenangkannya namun nihil hasilnya tetap sama baby itu terus menangis. Ny. Hwang yg melihatnya merasa iba kepada baby itu.
Flasbcak
Saat ini semua orang khwatir dengan keadaan Ny. Hwang yang tak sadarkan diri. Tapi sudah di tangani oleh dokter.
Setelah dokter memeriksa keadaan Ny. Hwang sokter itu segera bangkit dari duduknya.
"Dok bagai mana keadaan istri sya? Apa dia baik² saja?"tanya Tn. Hwang yang sudah khwatir sedari tadi.
"Anda tenang saja, istri anda baik² saja, dia hanya kelelahan saja. Dan kurang istirahat, saya sarankan agar istri anda istirahaat terlebih dahulu"jelas dokter panjang lebar.
"Eoh gamshaminda(maaf klau slh)"ucap Tn. Hwang "ne klau begiti saya permisi dulu"pamit dokter tersebut.
"Mari saya antar anda kedepan"ucap jin dan mendapat anggukan dari dokter. Jin pun mempersilahkan dokter tersebut untuk berjalan.
"Eughh"lirih Ny. Hwang yang langsung di hampiri oleh Tn. Hwang yang duduk di sofa kamar sinb.
"Eoh kau sudah bangun?"tanya Tn. Hwang yang hanya di angguki oleh istrinya.
Saat Ny. Hwang sudah pulih setelah mnm obat dia kepikiran oleh baby yang tadi dia lihat. Dan bertanya pada suami nya tentang keberadaan baby tersebut.
"Yeobo di mana baby itu?"tanya Ny. Hwang. "Eoh dia ada di kamar sebelah, dia terus menangis"ucap Tn. Hwang dengan tampang sedihnya.
"Eoh kau kenapa? Kenapa kau sedih begitu?"tanya Ny. Hwang setelah melihat perubahan suaminya. "Ani aku hanya kasian saja dengan baby itu"ucap Tn. Hwang dan Ny. Hwang hanya memasang tampang bingungnya.
"Memangnya ada apa dengan baby itu? Dan kenpa baby sister tadi bilang itu baby sinb"tanya Ny. Hwang yang tak hanis pikir kenpa putri mereka bsa memiliki baby.
"Jadi begini. Baby itu bukan baby sinb, sinb telah menemukan baby itu di depan pintu rumahnya, dan baby itu dia rawat baru kemarin saat hari minggu, dan dia membawa nya masuk. Dan sinb juga yg telah menyewa baby sister itu....."jelas Tn. Hwang panjang lebar, dan Ny. Hwang? Dia hanya membulatkan matanya tak percaya dan menutup mulutnya, dia merasa bersalah telah berburuk sangka pada putri tersayangnya.
Tes
Buliran bening jatuh dari pelupuk mata Ny. Hwang yang merasa bersalah sekaligus kasian.
"Yeobo aku merasa bersalah kepada sinb karna telah berburuk sangka padanya"ucap Ny. Hwang yang sudah menangia di pelukan suaminya.
"Suusstt tenanglah awalnya aku jga begitu tapi setelah mendengar penjelasan sahabt sinb aku merasa lega"ucap Tn. Hwang sambil mengelus punggung istrinya berniat untuk menenangkannya.
Flasback END
Sekarang mereka telah sampai di pakarangan rumah yg sudah tua tak berpenghuni itu. Setelah melacak mereka langsung saja menuju lokasi penculikan dan tak lupa polisi di belakanh mereka, ya mereka sengaja tidak membunyikan serena mobil nya takut jika penjahat itu dengar dan langsung melakukan lebih kepada korban.
Baby yang berada di gendongan Ny. Hwang sudah berhenti menangis stelah di berikan suntikan penenang dan baby itu sedang tertidur.
"Kajja masuk jangan biarkan sinb berlama² di dalam"ucap jungkook yg sudah terlihat khwatir.
"Sabarlah jung kita harus mengatur strategi dlu"ucap jin
"Ne benar apa yang di katan jin, kita harus mengatur strategi dulu"ucap Tn. Hwang sambil menupuk pundak jungkook. Jungkook pum hanya menagguk pasrah."Jung kau masuk lewat pintu utama bersama ku dan dua polisi dengan kita, dan hoseok juga yoongi, tahyung awasi dari belakang, kalau ada sesuatu segera kabari kami dan juga dua polisi ikut dengan kalian, jimin dan namjoon dan dua polisi klian awasi orang tua sinb dan baby itu, kami akan memeberitahu kalian jika terjadi sesuatu di dalam"jelas jin panjang lebar, merka semua hanya mengangguk dan mulai menjalankan tugas mereka.
Jungkook dan jin beserta dua polisi berlari masuk melalui pintu utama, sedangkan hoseok, yoongi dan taehyung berlari menuju halam belakang.
Saat jungkook dan jin beserta dua polisi menyusuri rumah tersebut mereka mendengar suara ringisan beradu dengan tangisan di salah satu ruangan yang mmng belum mereka periksa.
Saat mendengar suara risngisan itu lebih keras mereka memandang satu sama lain dan akhirnya menaggukan dan berlari muju ruangan tersebut, merka mendengar pembicaraan di dalam, merka lebih memilih mendengar dulu setelh itu masuk kedalam.
"Hikss...hikss hentikan ini sakit"tangisan sinb pecah ketika tidak tahan lagi dengan rasa sakit dan perih, sedangkan jungkook yang berada depan pintu itu sudah marah sejadinya rahangnya mengeras dan tanganya mengepal kuat.
"Aku tidak akan menghentikan sebelum saham orang tua mu jatuh ke tangan ku"ucap namja dengan berjas hitam yang senada dengan celana dan sepatunya.
Sedangkan yang berada di luar di kejutkan dengan kedua kalinya, mereka membulatkan mata nya kala mendengar ucapan namaja tersebut.
"Hikss... hikss tapi kenapa kalian harus menyiksaku seperti ini eoh"tangisan sinb makin pecah.
"Karna kalau aku tidak menyiksa mu, pasti orang tuamu tida---"ucapan namja itu terpotong ketika mendengar suara pintu yang di buka secara paksa.
Brakk
Kedua polisi itu bergerak untuk mengepung dua namaja tersebut. Sedangkan namja yang memakai jas hitam itu teesenyum ketika melihat mereka.
Beda halnya dengan jungkook dan jin merka berdua membelakkan matanya tatkala melihat siapa orang yang sudah menculik sinb.
"Kau...
Annyeong ketemu lagi sama NUR, aduh mian ya kalau ceritnya pendek dan gk jelas.
Oh ya kalau suka tolong di vote&cement
Gomawo.
Bye bye bye
Tgl 20/06/2018
KAMU SEDANG MEMBACA
Saranghe Eomma
RomanceSeorang gadis putri dari seorang ceo yang memiliki nama Hwang Group, yeoja tersebut mahasiswi dari universitas seoul sekarang dia sudah semester2 yeoja itu memiliki nama Hwang Eunbi atau biasa di panggil SinB, yeoja tersebut mendapatkan seorang baby...