Part 13

418 29 24
                                    

-oOo-

Author Pov

Baekhyun menatap pantulan dirinya melalu cermin kamarnya. Memandang apakah ada sesuatu yang berubah dari dirinya.

"Apa yang kau lakukan Baek?" Jessica memasuki kamar Baekhyun yang terbuka dengan rasa penasaran.

"Aku merasa aku berubah. Tapi aku tak tau apa itu." Renung Baekhyun dengan wajah murungnya.

"Eh? Kau tidak terlihat berubah." Komentar Jessica setelah lamat-lamat memperhatikan Baekhyun.

"Benarkah? Tapi kenapa bagian ini terasa kosong, Jess?" Baekhyun memegang dadanya dan menatap kosong ke arah kaca yang memantulkan pantulan dirinya.

Keduanya terdiam untuk beberapa saat sebelum suara Jessica kembali terdengar.

"Hei, dengarkan aku Baek. Kau adalah Baekhyun. Byun Baekhyun. Wanita paling keras kepala yang pernah aku kenal. Wanita yang tidak pernah tidak mendapatkan apa yang diinginkannya. Wanita yang selalu berjuang agar keinginannya tercapai. Dimana semua itu? Kau harus memiliki semuanya untuk bisa merebut hati Chanyeol. Kau lupa?" Jessica mengakhiri pernyataannya dengan pelukan hangat disertai dengan cubitan gemas di kedua pipi Baekhyun.

"Yak! Kau baru saja menyakiti wanita yang bisa melakukan apapun yang ia inginkan!" Seru Baekhyun dengan gelak tawa di akhir katanya.

Keduanya terlihat sangat menikmati waktunya hingga tak menyadari kehadiran sosok tinggi di depan pintu.

"Kau tak masuk?" Suara Sehun membuyarkan lamunan Chanyeol.

Chanyeol kembali menatap waspada ke arah Sehun. Entah kenapa Sehun selalu membuat perasaannya menjadi cemas akhir-akhir ini.

"Eh? Siapa di luar?" Suara Baekhyun terdengar dan tanpa basa-basi, Sehun segera membuka pintu kamar itu lebar-lebar sehingga Baekhyun bisa melihat dengan jelas siapa yang datang.

"Chanyeol! Kau datang!" Baekhyun dengan cepat berlari ke arah Chanyeol dan memeluknya erat.

Chanyeol membulatkan kedua matanya saat Baekhyun memeluknya dengan erat.

Entah kenapa, untuk kali ini Chanyeol sama sekali tak merasa risih dengan kehadiran Baekhyun di dekatnya.

Kenapa justru rasa nyaman yang ia rasakan sekarang?

Kedua tangan besarnya secara tak sadar bergerak dan mendekap Baekhyun.

Baekhyun?

Ada apa ini? Batin Chanyeol dalam diam.

Apakah aku harus menghentikan ini? Pikir Chanyeol lagi.

Ya.

Aku harus menghentikan ini.

"Bisakah kau melepaskanku sekarang?"

Oh, sungguh Park?

Mengapa suaramu begitu menjijikan saat mengucapkannya? Rutuk Chanyeol pada dirinya sendiri.

"A-ah, ma-maafkan aku." Baekhyun dengan perlahan mundur dan menatap ke bawah.

Sial.

Apa yang baru saja kulakukan padanya?! Jerit batin Baekhyun merana.

"Jadi, apa yang kau lakukan disini?" Bola mata Baekhyun bergerak liar. Berusaha untuk tidak menatap kearah lawan bicaranya.

"Entahlah.. Aku hanya ingin mampir?" Jawab Chanyeol tak kalah mengambang.

Sejujurnya Chanyeol hanya ingin meminta saran pada Yuri apa yang harus ia lakukan sekarang.

Karena Chanyeol merasa kehilangan jati dirinya saat ini.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 09, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Good (bye) Love (Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang