Ganteng.
"Ah gila ni gue lama lama." Ucap Anna mengacak ngacak rambut nya. "Tapi di liat liat si emang ganteng ya tu cowo, tapi sayang, ngeselin banget si orang nya." Kata Anna beranjak dari kasurnya.
"Anna!." Teriak mamah nya.
"Apa mah Anna mau mandi dulu."
"Yaudah buruan mandi nya abis itu tolong belikan mamah minyak goreng di mini market depan gang." Ucap mamah nya.
"Iya mah." Kata Anna pasrah.
"Mana uang nya mah, sekalian Anna juga mau beli kuota ya mah, kuota Anna udah mau abis hehe." Ucap Anna dengan cengiran manisnya.
"Iya iya, ni uang nya, minyak nya 2 bungkus aja ya."
"Siap bu." Kata Anna dengan meragakan gerakan hormat pada ibunya.
"Dasar abg."
***
"Cok, gue laper ni, gue mau beli roti dulu deh, mumpung ada mini market tu di depan jalan." Ucap Nico pada motor kesayangannya.
"Tunggu bentar ya cok gue kedalem dulu ngisi bensin juga gue masa lo doang yg ngisi bensin gue kaga."
Bruuuk...
"Liat liat dong mas kalo jalan." Omel Anna sambil merapikan belanjaan nya yang jatuh berserakan.
"Anna."
"Nico."
"Jodoh emang ga kemana ya sayang." Kata Nico so manjah. "Sayang sayang lo kira gua apaan dipanggil sayang sayang." Omel Anna pada Nico.
"Nanti juga seneng ko di panggil sayang." Ucap Nico pergi meninggalkan Anna."Dasar cowo gila."
***
Pada saat Anna sidah selesai belanja keperluan mamah nya, sekarang tugas Anna adalah pulang kerumah. Tapi saat Anna baru keluar dari mini market tersebut tiba tiba dia ditarik oleh seseorang, yang tak lain adalah Nico.
"Kebiasan banget lo suka banget ya narik narik tangan orang." Omel Anna sambil berusaha melepaskan tangan nya.
"Gua suka nya narik tangan lo doang."
"Gila dasar."
"Gua anter ya, udah mau malem ga baik cewe jalan sendirian." Ajak Nico.
"Gua bisa sendiri."
"Ga nerima penolakan." Tegas Nico.
"Ga ya ga Nico." Ucap Anna.
"Please Anna." Ucap Nico dengan wajah yang so imut itu.
"Oke, lo boleh anter gua pulang asal lo ga gangguin gua lagi." Ancam Anna.
"Ga ada yang lain apa."
"GA ADA." ucap Anna penuh penekanan.
"Hmmm, yaudah yaudah, ayo naik." Ajak Nico sambil mengulurkan tangan nya.
"Gua bisa naik sendiri." Tolak Anna.
"Oke."
Selama diperjalanan tidak ada yang angkat bicara satu pun. Entah karna Nico sedang fokus pada jalan, atau Anna yang malas bicara dengan Nico. Tak butuh waktu lama, akhirnya mereka sampai di rumah Anna.
"Makasih." Ucap Anna
"Iya sama sama Na." Balas Nico lembut.
"Yaudah sono pulang." Usir Anna.
"Galak banget si."
"Suka suka." Sewot Anna.
"Yaudah gua balik." Pamit Nico.
"Hati hati."
"Siap princess." Kata Nico so manjah.
"Geli."
Ternya diam diam mamah Anna mengintip Anna yang sedang bersama Nico tadi.
"Temen nya kenapa ga diajak masuk Na."
"Astagfirullahhallazim, mamah, ngagetin aja si ah." Kaget Anna.
"Ya maaf habisnya kamu ga ajak masuk pacar kamu tuh." Ledek mamah nya.
"Dia bukan pacar aku mah."
"Yang bener kamu bukan pacar dia? Yaudah pacarin sono biar kalian pacaran." Ucap mamah nya tanpa dosa.
"Apaan si mamah aku ga suka sama dia mah, dia cuma kakak kelas aku doang ko." Jelas Anna.
"Yaudah mamah doain yang terbaik aja buat anak mamah." Ucap mamah Anna sambil mencium jidat anaknya.
***
To Anna
Hai syantik:*
ReadFrom 08xxxxxxxx
Siapa lo
ReadTo Anna
Ini pangeran mu princess:*
ReadFrom 08xxxxxxxx
Gila lo
ReadTo Anna
Ini gua Nico Na.
ReadFrom Nico
Oh
ReadTo Anna
Oh doang lagi
ReadTo Anna
Anna
Ko diread doang
Anna
Woy
Wey
Wuy
Wiy
Anna
Princess
Yah udah tidur ni orang ya
Yaudah deh
Good night Anna😘
Mimpi indah ya♥
Mimpiin gua aja biar indah😍😘♥"Berisik banget ni orang." Omel Anna.
"Good night too." Ucap Anna senyum senyum sendiri.
***
Akhirnya gua post juga part 8 nya, maaf banget ya br post lagi soalnya author lagi banyak urusan, trus juga hp author lagi bermasalah:b jadi lama publis nya. Maaf ya part ini ga jlas banget, soalnha udh ke abisan ide, ide yang kemaren udah lupa lagi:(
Segini aja dulu ya gaes tar insyaallah aku bakal publis part 9 secepatnya.
Jangan lupa ya vote comment and share:*
See u😘
Ada revisi dikit ya:v
KAMU SEDANG MEMBACA
Anna
Teen FictionAnnatasya Raquela Abraham, perempuan berparas cantik, dengan hidung mancung, bulu mata yang lentik, bibir yang mungil, membuat nya lebih sempurna. Dan juga dia adalah putri tunggal dari keluarga Abraham. Tetapi Annatasya yang kerab di panggil dengan...