"Anna bangun, kebiasaan banget kamu bangun siang terus, udah jam berapa ini bentar lagi bel sekolah Anna!" Omel mamah nya.
"Apa si mah pagi pagi udah marah marah aja, berisik."
"Kamu mau sekolah ga si liat jam tu."
"Astagfirullah halaazimim." Ucap Anna sambil menepuk jidat nya. Ternyata jam sudah menunjuk pukul 06.50 wib.
"Udah ah bye" ucap mamahnya sambil melambaikan tangan dan pergi dari kamar Anna.
Anna melongo melihat tingkah mamahnya. "Biarin aja dah mau galau ema gua". Langsung menuju kamar mandi.
Setelah 15menit, Anna pun turun menuju sekolah.
"Makan dulu sayang" ucap mamahnya.
"Nanti aja di sekolah ya mah, assalamualaikum" teriak Anna.
"Walaikumsalam"
***
Anna menelusuri koridor menuju kelasnya. Tanpa dia sadari, sedari tadi Nico mengekorinya.
"Ekhm" deheman Nico.
Anna memutar badan dan sedikit terkejut. "Siapa lu?" Ucapnya datar.
"Iss gitu banget si sama pacar" Nico mengerucut bibir.
"Pacar pala lu peang" jerit Anna dan langsung meninggalkan Nico.
"Dasar boncel" teriak Nico.
"Siapa?gua?cape deh!" Ucap Anna sambil menunjuk dirinya setelah itu menepuk jidatnya.
Nico mendengus sebal. Anna masih saja membuatnya geregetan dan gemas.
"Na ko semalam chat gue lo read doang sih kan aku jadi sedih." Kata Nico so so sedih.
"Gue dah tidur."
"Bohong aja lo kecil." Ucap Nico sambil menyentil jidat Anna.
"Berani lo nyentil jidat gue, hah." Teriak Anna yang mengundang semua murid di koridor sekolah nya untuk melihat ke arah nya.
"Shuuut... gaboleh teriak teriak malu di liat tetangga." Ucap Nico sambil menutup bibir mungil Anna.
"Hmmpmm... lepas ke ah, gabisa napas ni gue."
"Maaf ya teman teman bini gue emang gini belum gue kasih duit bulanan jadi rewel gini ni." Teriak nya kepada semua murid di koridor tersebut.
Hah serius itu Nico pacaran sama cewe cuek kaya gitu
Ya kan pangeran gue udah punya cewe
Apaan si tu cewe kegatelan banget cantik juga ga
Cantikan juga gue kemana mana
Ya begitulah kata kata yang di keluarkan oleh penggemar Nico yang membuat telinga Anna memanas.
"Gila lo ya." Omel Anna sambil pergi meninggalkan Nico sendiri.
"Na tunggu aela gue becanda Na."
"Becanda lo galucu."
"Iya iya deh maaf ya."
"Hm."
Akhirnya mereka terpisah, Anna menuju kelas nya, dan Nico pergi ke kantin untuk menemui Adam.
***
"Woy" teriak Adam tepat ditelinga Nico yang membuatnya terlonjat kaget.
"Jantungan dah gue" Sambil mengelus dadanya.
"Oh ya?masa?"
"Bodo" ucap Nico dan meninggalkan Adam.
"Koko tunggu ilah" teriak Adam sambil mengejar Nico.
"Baju kali ah koko" terik Nico juga sambil terkekeh.
Aksi keduanya di koridor mengundang para murid melihatnya. Mereka terkekeh melihat tingkah keduanya yang di bilang lucu itu.
***
"Hai Anna" sapa Yasmin.
"Hmm" gumam Anna sambil menenggelamkan wajahnya di meja.
"Lu kenapa?"
"Ngantuk"
"Yaudah tinggal tidur"
"Ck. Diem kek. Ini gua mau tidur Yasmin. Suara lo yang ganggu pendengaran gua" marah Anna.
Yasmin mengerucut bibir. Cuita dan Tiara yang melihat Yasmin di omelin Anna hanya terkekeh.
"Makanya jangan ganggu singa pagi-pagi" bisik Cuita kepada Yasmin.
"Diem lo cute" cecar Yasmin.
"Dasar mimin" ejek Cuita.
"Yeh udang"
"Yeh badak"
"Oy udah lah berantem terus lo pada. Gua jahit juga ya mulut lo berdua lama-lama" geram Tiara.
"Dia yang mulai" ucap bebarengan.
Tiara hanya memutar bola mata malas. Percuma nasehatin mereka berdua. Toh emang mereka begitu dari lahir mau di apaain lagi.
***
Akhirnya update lagi:v semoga suka ya:)
Jangan lupa vote, comment, and share ya:*
KAMU SEDANG MEMBACA
Anna
Teen FictionAnnatasya Raquela Abraham, perempuan berparas cantik, dengan hidung mancung, bulu mata yang lentik, bibir yang mungil, membuat nya lebih sempurna. Dan juga dia adalah putri tunggal dari keluarga Abraham. Tetapi Annatasya yang kerab di panggil dengan...