Bagaimana Mama Bisa Mencintai Papa?

6.4K 184 33
                                    

Siang hari...
Di desa Konoha, matahari yang berada di langit itu benar-benar menyengat..
Membakar kulit seorang anak kecil, berambut hitam dan memiliki bola mata biru yang sebiru lautan dan secerah langit, yah.. mirip seperti Papa nya, Uchiha Naruke.
Anak terakhir dari pasangan BoruSara, kini anak nakal itu sedang berjalan menuju rumah sambil menyedot minuman kola di bibir nya.. jika kalian bertanya, darimana si Naruke nakal itu?? Naruke baru saja selesai makan banyak Hamburger di kedai petir, diam-diam tanpa sepengetahuan Mama dan kedua Kakak nya.

"Tadaima"Naruke membuka pintu rumah nya

"Okaeri!"Tiba-tiba kedua kakak nya datang menghampiri nya

"Eh? Nee-chan? Kenapa ada dirumah -ttebano?"ada sedikit rasa takut di dalam diri Naruke, dia benar-benar takut jika kedua Kakak kembar nya itu tau dia habis dari kedai hamburger

"Huh"Sakuna menggembungkan kedua pipinya
"Memang nya kenapa? , Kami tidak boleh berada dirumah?"ucap Sakuna sambil mencubit kedua pipi adik nya dengan gemas

"I-TA-TA-TA-TAI!"
"Sakuna-nee, Naruke salah apa?!"

Sakuna yang merasa sedikit kasihan juga akhir nya melepas cubitan nya

"Hehe"Sakuna tersenyum garing seperti Boruto kecil dulu
"Hanya ingin saja"

"Mou"
"BAKA! SAKUNA-NEE!"Omel Naruke

"Hihi"tawa Sakuna

"Sudahlah, kau selalu saja mengganggu Naruke, Sakuna"keluh Saruna yang sedari tadi memperhatikan adegan tersebut di sebelah Sakuna

"Hah?!"
"Memang nya kenapa? Itu salah Naruke karena begitu menggemaskan, Kakek dan Nenek juga berkata begitu"
"Lagipula, kau ini berkata seperti itu seperti kau tidak pernah menjahili Naruke saja!"balas Sakuna

"E-eh..."skak mat, sebenarnya Saruna juga sering menjahili Naruke, entah bagaimana jenis jahil nya, yang terpenting Saruna bisa melihat Naruke menangis sambil memeluk Mama nya
"Bu-bukan begitu!"elak Saruna

"Bukan begitu?! Apa maksudmu?! Kau masih mau mengelak ya?!"balas Sakuna

Akhirnya mereka berdebat..
Cukup keras dan berisik..
Naruke yang berada di hadapan kedua Kakak-kakak nya itu hanya menutup kedua telinganya..
Hingga akhirnya kedua kakak nya berhenti berdebat saat ada seseorang yang menjewer masing-masing satu dari telinga mereka.

"Apa yang kalian lakukan? Kalian berdua berisik, Papa sedang tidur, Bukankah kalian tau, Papa itu jarang sekali tidur dirumah! Mama tidak mau ada yang menggangu tidur papa!"ternyata adalah Sarada yang datang tiba-tiba

"Go-gomenasai.. mama"ucap kompak Sakuna dan Saruna

"Eh?! Papa?!"pekik Naruke

"SSSTTT!!"
Baik Sarada maupun Sakuna dan Saruna, dengan kompak nya mengisyaratkan kepada Naruke agar tidak berisik

"Dimana papa?"tanya Naruke

"Papa sedang tidur diruang tv"jawab Sarada

Seketika dengan cepat, Naruke berlari menuju ruang tv melewati tubuh Sarada, lalu di ikuti oleh kedua kakak kembar nya.

"Hey kalian! Tunggu!"panggil Sarada
"Ahh... Mereka itu.."

"Fyungg"Sarada yang tadi mengomeli Sakuna dan Saruna hanyalah sebuah Bunshin..

"Tap"

"Tap"

"Tap"

"Tap"

"Tap"

"Tap"

"Tap"

"Sreekk"
Naruke menggeser pintu kayu yang langsung menghubungkan nya dengan ruangan keluarga/ruang bersantai milik BoruSara

All BoruSara "ONESHOOT"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang