Clara Malika Alverelia gadis manis dan bawel anak dari kalangan keluarga kaya yang merasakan kebahagiaan sempurna tepat di hari ini karena akan meninggalkan sekolah alaynya itu sekolah putih biru.
"Yeaayy akhirnya gue ga sekolah disitu lagi. Bay anak alay yang suka komenin hidup gue dan otw jadi calon putih abu abu,pasti banyak cogan deh gasabaran. " ucap Clara sangat bahagia
"Jangan seneng dulu, cari kepastian dulu, emang uda dapet lo mau sekolah dimanaa?" jawab Rendra sangat menantang
"Udah dong. Berkat kata doa selangit mamah gue dan dukungan ayah dan abang gue. Gue sekolah di Tunas Harapan sekolah impian gue dari kecil" jawabnya sambil tersenyum manis
"Lah? Gue disitu juga, ah bosen gue dari TK bareng lo trus,ga ada yang cakepan lagi gitu." jawab Rendra
"Bodoamat. Yang penting gue masuk situ" jawab Clara dengan jutek
"Bilang aja lo mau sama gue trus kan haha,susah si kalo ngefans ama guemah" jawab Rendra sambil menggoda
Bukan ngefans lagi, dari dulu gue suka batin Clara
"aa apaansi lo ngaco, uda sore, ayo pulang,guekan cakep tar gue di culik" jawab Clara
"Pengen muntah gue dengernya" jawab Rendra
Rendra Pramana merupakan sahabat kecil Clara yang paling baik dan awet sampai sekarang. Namun, didalam hati kecil Clara terdapat keinginan lebih berharap pada Rendra bukan menganggapnya sahabat melainkan orang yang di cintainya tapi,semuanya hanyalah keinginan yang takan pernah jadi kenyataan.Hanya menunggu yang dia lakukan sampai sekarang. Bukan tak berani menyampaikan perasaanya. Namun, sikap Rendra yang sering memainkan hati perempuan membuat Clara enggan untuk menyampaikanya.
"Ibarat menunggu lo itu semacam musim salju ga akan ada di Indonesia" prinsip hati Clara
****
Jangan lupa vote dan comment ya😉
Maklum baru pemula.Cerita pertama😁
Maafkan kalo ada kesalahan, masih belajar😁
SAYANG KALIAN DEH HEHE😍
KAMU SEDANG MEMBACA
Si dingin andalanku.
Romance"Sisi logika gue cape pengen mundur. Tapi, sisi hati gue tulus pengen bertahan." Si gadis Clara. "Awal gue liat lu. Gue mulai penasaran dan gue suka" Farel si iceboy "Ibaratkan menunggu lo itu semacam musim salju ga akan ada di Indonesia." Clara ...