Si dingin andalanku.

Bingung

Petang ini clara mengurungkan dirinya di kamar. Ia berbaring di sofa kamarnya itu sambil menonton film india nya itu. Pikiranya berputar kearah sosok ucapan farel tadi.

"kamu jangan pergi. Kamu milik aku dan kalo aku pergi ingat! Aku masih sayang kamu"

Ucapan farel itu membuat clara menjadi negatif thiking. Saat ada kata pergi clara bingung dan takut itu terjadi.

***
"Farel ayo makan" ucap Abela

Farel menuruni anak tangga dan menyusuli ibunya.

"Kamu nanti anter anya ya ke-" ucap Abela

"Ga mah gasudi!" ucap Farel

"Farel! Denger mamah, kamu harus bisa terima kenyataan!" ucap Abela

"Uu.. Udah gapapa tante, anya bisa sendiri kok" bela Anya

"Sekalian perginya jangan kesini lagi!" ucap Farel yang pergi dari meja makan itu dan menuju ke kamarnya

"Maafin farel ya sayang" ucap Abela

"Iya gapapa kok tante, aku emang pantes digituin" ucap Anya

"Udah ayo makan lagi" ucap Abela

Farel memasuki kamarnya dan membaringkan tubuhnya ke kasurnya itu.

Klekkk

Pintu farel terbuka dan sosok wanita masuk ke kamarnya itu.

"Rel, mmm.. Maa.. Maafin gue. Gue tau gue salah dan sekarang gue mau nebus kesalahan gue.Udah bertahun tahun gue hidup dalam rasa bersalah plis rel" ucap Anya sambil memohon dan menangis

"Manusia kayak lo gapantes di maafin! Pergi lo dari kamar gue atau gue yang bakalan pergi" ucap Farel

"Tap-" ucap Anya

"Pergi!" ucap Farel yang meninggikan nadanya itu

Anya keluar dan pergi dari ruangan kamar farel itu.

***
Clara masih memikirkan perkataan farel siang tadi. Hatinya kacau ditambah lagi sedang menunggu kabar dari farel

Kenapasih farel dua hari ini ga ngabarin gue, sebenarnya gue pacarnya atau bukan sih batin Clara

Clara mengambil hpnya dan berniat mengetik pesan pada farel

"Hm apa gue duluan aja ya"ucap Clara

"Jangan, jangan clara, lo terlalu bego, nanti disangka gue ngebet banget ih tapi, kangen. Nah gue nelpon alasan besok jemput gue atau ngga aja" ucap Clara

Halo rel

Hm

Besok kamu jemput aku?

Gatau

Kamu kenapa? Aku ganggu ya? Hmm ydh deh maaf

Ga

Aku mau nanya sama kamu?

Hm

Apa yang kamu sembunyiin dari aku sih? Aku ngerasa gitu. Hm, se.. Sebenernya kita itu apasih?

Maksud kamu? gada apa apa. Ya kita pacaran

Ta... Tapi, kita kayak ga pacaran emang di sekolah kita deket. Tapi, kamu jarang kasih kabar ke aku

Ydh maaf.

Aku tuh cape. Kamu kayak acuh ga acuh tau ga rel. Aa.. Aku tuh cape selalu aku yang berjuang, aku yang khawatirin kamu sampe keujanan, kamu gak kabarin aku. Tapi, aku terima terima aja tapi, sekarang aku cape rel

Kamu gausah mempersulit ra. Kita jalanin apa yang ada aja.

Cukup rel! Cukup. Kamu menyepelekan semuanya.Dan apa coba yang kamu maksud pergi

Ra! Plis jangan kayak anak kecil lagi. Kita udah dewasa ga sepantasnya kamu begitu! Kamu itu orang yang baru masuk ke kehidupan aku! Gaperlu kamu terlalu jelajahin semuanya tentang aku!

Rel! Maksud kamu apa? Iya aku tau, aku orang yang baru masuk ke kehidupan kamu. Makasih rel,maaf ganggu

Tut tut tut

Kini air mata clara mulai terjatuh lagi hanya karena farel, farel dan farel dia kecewa saat farel berkata orang yang baru masuk ke kehidupanya clara tau. Bahkan clara sadar diri namun, clara hanya ingin seiring saling berjuang,saling memberi kabar dan saling terbuka bukanya malah dibuat seperti ini. Clara sangat bingung akan sikap farel yamg dibilang acuh tak acuh bahkan, dingin. Entah mengapa clara bisa mencintai orang seperti itu.

Gue capek rel gue capek. Status ga menjamin kebahagiaan rel. Lo bilang lo sayang tapi, apa lo bentak gue dan ngucap semau lo. Sakit rel batin Clara

Malam ini bintang bersinar menemani isak tangisan clara. Bulan juga ikut sedih terlihat yang biasanya menampilkan seluruh bulatnya bulan indah itu namun, hanya menampilkan setengah bulatan saja. Kecewa itu yang dirasakan clara.

Hati kecil clara selalu bertanya tanya akan maksud ucapan farel tadi. Bahkan, sekarany clara meraguinya akan ucapan sayang farel. Namun, tenanglah ketulusan dan hati clara tetap pada farel. Clara mencoba menghilangkan bebanya dan duduk di balkon. Menatap bulan dan merindukan sosok clara yang  masih kecil saat dia tak mengerti tentang dunia cinta, mengenal sakit hati, merasakan kecewa dan mendapatkan beban tangisan tangisanya itu.Air matanya sedikit demi sedikit menetes di wajahnya itu. Jujur saja, clara merindukan senyumanya itu yang selalu kuncup di wajahnya. Namun, orang terdekat clara tak mendukung itu dan lebih sering membuat clara menangis.

22.45

Clara menutup jendela kamarnya dan merebahkan tubuhnya ke kasur. Clara mencoba menutup matanya untuk tidur dan istirahat. Clara, lelah dan ingin menyisakan tenaganya untuk mengalami patah hati selanjutnya.