Pagi ini awan terlihat cerah. Clara bersiap secantik mungkin untuk berangkat ke sekolah. Suasana hari ini mendukung clara untuk pergi ke sekolah.
"Clara, ada temen kamu" tereak mamahnya
"Iya mah, bentar" ucapnya sambil mengaca
Sambil menuruni anak tangga
"Hm lama ya" ucap Clara sambil tersenyum
"Engga" ucap Farel
"Mah, clara berangkat ya" ucap Clara
"Iya sayang hati hati" ucap Oliv
"Cepetan keluar, pangeran kamu udah nungguin" bisik pelan abangnya
"Apansih bang"
"Ayo rel berangkat" ucap Clara
Mereka berangkat berdua ke sekolah. Gugup adalah perasaan clara. Dengan keisengan farel dia mengebutkan perjalananya untuk memoduskan sang gadis clara
"Ih farel jangan ngebut ngebut" panik Clara
"Mangkanya pegangan" ledek Farel
"Ih malah modus" jawab Clara
"Pegangan,nanti jatoh" Ucap Farel
Clara yang bingung harus bagaimana, menyerah dan mengikut kata kata farel. Clara memagang pinggang farel. Nyaman adalah didekat farel bagi clara.
Memasuki area sekolah. Tatapan sinis dan tajam para pens alay farel itu adalah hadapan untuk clara. Namun, santai adalah sikap clara yang harus dilakukan. Toh, sekarang farel miliknya.
"Ayo" ajak Farel sambil memegang tangan Clara
"Udah sono masuk kelas, belajar yang bener, jangan genit" ucap Farel sambil mengelus rambut Clara
"Iya kamu juga, semangat yaa. Belajar yang rajin" jawab Clara
Tenggg
Bel berbunyi. Jam pelajaran akan dimulai.Hari ini freclaas untuk kelas clara. Dan menurut clara, membaca novel adalah kegiatan yang tepat saat tidak ada guru. Kelas mereka tetap tenang meskipun,freeclass prinsip mereka, menghormati adalah cara berterimakasih pada guru guru. Tak terasa, detik,menit dan jam berjalan. Kini alunan suara bel sekolah berbunyi dan waktunya istirahat
"Ayo ke kantin" ucap Adzra
"Ayo" jawab Maudy dan Clara sambil berjalan
Mereka menelusuri lorong sekolah. Mata para siswa dan siswi tertuju pada sang gadis clara. Tatapan sinis itu, membuat clara risih terhadap sikap para siswa dan siswi. Mungkin, gosip tentang jadian itu sudah tersebar kemana mana. Sehingga, ada rasa tidak suka untuk para pens alay most wanted itu.
"Udah biarin,cuek aja gue juga awalnya gitu pas jadian ama gafa" ucap Adzra
"Iyoi bener, dia iri ama lu ege" ucap Maudy
"Taa.. Taapii, yaudahlah ayo biarin aja" ucap Clara
The kantin
Seperti biasa mereka istirahat satu meja dengan para most wanted.Bersyukur adalah cara clara karena beruntung memiliki seorang kekasih yang tulus.
"Lo pada mau pesen apa?" tanya Vino
"Samain aja biar garibet" ucap Adzra
"Yaudah" Ucap Vino
***
Kini pelajaran di sekolah telah selesai.Farel sang iceboy menunggu clara di depan kelasnya.
"Kamu kenapa nunggu disini?" tanya Clara
KAMU SEDANG MEMBACA
Si dingin andalanku.
Romance"Sisi logika gue cape pengen mundur. Tapi, sisi hati gue tulus pengen bertahan." Si gadis Clara. "Awal gue liat lu. Gue mulai penasaran dan gue suka" Farel si iceboy "Ibaratkan menunggu lo itu semacam musim salju ga akan ada di Indonesia." Clara ...
