Mr. Mafia [Byun Baekhyun Fanfiction] PRIVATE ✔

M : 25

Happy reading 🍃🍃

Tinggal tiga hari lagi sena akan menikah. Dan sebentar lagi ia juga bebas. Bebas dari mansion baekhyun. Ia juga akan hidup bahagia dengan junmyeon. Ya, itulah yang sena inginkan. Hidup bahagia tanpa kesengsaraan.

"Sebentar lagi aku akan bebas...ya.. Bebas" perlahan sena memejamkan mata nya.

***

Hari ini adalah hari paling bahagia bagi sena. Ia akan bebas dan menempuh hidup baru.

"Eonni.." panggil baekna.

"Kau cantik sekali..." puji baekna melihat sena yang baru saja di dandan.

"Terima kasih baekna..." ucap sena.

"Junmyeon oppa pasti terpesona dengan kecantikan eonni" tambah baekna.

"Kau bisa saja baekna...kau juga cantik apalagi kau memakai gaun. Joongwook oppa mu pasti terpesona" balas sena. Seketika membuat pipi baekna memerah.

"Oh ya, kapan kau dan joongwook jadian?? Hm?"

"Ya! Eonni. Sudah, eonni cepat ganti gaun eonni. Sebentar lagi sudah pukul 09.00" sela baekna. Dengan cepat ia melangkahkan kaki nya keluar dari ruang ganti pengantin.

"Nona, ayo kita ganti gaun nya" ucap seorang penata rias wajah sena.

"Baiklah"

***

Sekarang di sini lah semua orang berkumpul. Dua kelompok. Kelompok byun dan kim, berada di dalam gereja memenuhi semua tempat.

Junmyeon berada di luar pintu gerbang bersama sena. Ia akan membawa sena ke altar untuk mengucap janji suci.

"Sena, apa kau sudah siap??" tanya junmyeon.

"Sudah" jawab sena.

Lalu sena menggandeng lengan junmyeon. Sebentar lagi mereka akan melangkah masuk.

"Kau tidak merasa kesusahan berjalan kan??" tanya junmyeon dengan wajah sedikit khawatir.

"Tidak, kau tenang saja junmyeon" jawab sena.

"Baiklah"

Krrriiieeeett.. 

Pintu gereja terbuka lebar. Menampilkan sena dan junmyeon yang berdiri di luar yang segera melangkah masuk menuju altar.

Sena menatapi semua orang yang berdiri di dalam gereja ini. Semua nya berpakaian jas yang sepadan dan semua nya pria, hanya ada dua perempuan di gereja ini. Baekna dan sena.

"Lihat lah eonni terlihat sangat cocok dengan junmyeon oppa" bisik baekna pada baekhyun.

Baekhyun menyunggingkan senyumnya, "Iya benar, mereka cocok"

Sekarang mereka sedang mengucap janji suci di depan Tuhan, sang pandeta, dan seluruh orang yang berada di ruangan ini.

Sekarang junmyeon memakaikan cincin ke jari manis sena dan mencium punggung tangan sena. Lalu sekarang kebalikan nya, sena memakaikan cincin ke jari manis junmyeon lalu sena mencium kedua pipi junmyeon.

"Kalian di persilahkan untuk berciuman" kata sang pandeta.

"Oppa ke toilet sebentar" ucap baekhyun pada baekna.

"Joongwook jaga baekna" Pintah nya.

Joongwook menanggukkan kepala nya.

Entah kenapa jantung sena berdegub kencang ketika mendengar kata sang pandeta.

Junmyeon tersenyum pada sena. Lalu junmyeon mendekatkan wajah nya dengan mata terpejam. Perlahan bibir mereka bertemu. Junmyeon hanya menempelkan bibirnya pada bibir sena. Ia sama sekali tidak melumat nya.

Mendengar suara tepukan tangan dari semua orang. Junmyeon melepas ciumannya. Lalu ia menatap wajah sena yang mulai memerah itu.

"Kau malu??" bisik nya.

Sena mengulum senyuman nya, "Tidak"

Sekarang junmyeon dan sena masih di gereja. Mereka membuat resepsi nya di gereja. Karena ini permintaan sena. Sena tidak mau pernikahan yang meriah cukup sederhana dan junmyeon mengabulkan nya.

"Eonni, selamat ya" ucap baekna dan memeluk sena.

"Semoga eonni selalu di lindungi junmyeon oppa" tambah baekna.

"Dan aku akan kesepian" tambah nya lagi.

Sena melepas pelukannya lalu menangkup kedua pipi baekna yang menggemaskan itu.

"Tenang, eonni akan mengunjungi mu. Atau kalau bisa kau mengunjungi eonni"

"Iya eonni" baekna kembali memeluk sena, setelah itu baekna beralih pada junmyeon.

Ia memeluk junmyeon dan memberi selamat pada junmyeon. Setelah selesai baekna pergi.

"Apa kau capek?" tanya junmyeon

"Tidak, jangan khawatir" jawab sena dengan memberikan senyuman manis nya.

"Ehem" seseorang berdehem sontak membuat kedua nya langsung menatap siapa yang berdiri di depan mereka ini.

"Baek" panggil junmyeon

Baekhyun hanya menaikan kedua alis nya. Lalu bersalaman dengan junmyeon.

"Selamat teman ku" ucap baekhyun.

"Terima kasih baek" balas junmyeon.

Baekhyun melirik sena sebentar setelah itu ia langsung pergi begitu saja. Sena menundukan kepala. Mata nya mulai berkaca-kaca. Junmyeon merangkul bahu sena dan membenamkan kepala sena ke dalam pelukan nya.

"Jangan menangis lagi. Aku tidak ingin melihat mu menangis lagi. Sudah..sudah"

Junmyeon menganti posisi nya. Ia menghapus air mata sena. Lalu menggenggam tangan nya erat.

"Kau sudah bebas. Kau akan bersama ku selama nya. Dan aku tidak akan membuat mu menangis seperti ini lagi, aku akan membuat mu tertawa"

"Terima kasih"

Dasar!

To be continued...