Sajak Yang Merindu

Mungkin

Dimatamu mungkin aku hanya
Sebuah masa lalu
Tapi tak sadarkah kamu
Bahwa kamu sungguh berarti bagiku
Rasa itu belum sirna
Masih rapi kusimpan dalam asa
Masih teringat jelas saat kata
Yang tak ingin ku dengar kau ucapkan
" kita berhenti disini saja "
Runtuh sudah duniaku
Yang awalnya berwarna
Kini berubah menjadi abu
Lalu kemarin kau datang lagi
Menyapaku yang memang belum lupa
Sungguh aku bahagia
Namun kau tetap sama
Selalu pergi dengan alasan yang sama
Kutunggu lagi hadirmu
Dan akan ku pastikan kali ini
Akulah yang akan meninggalkan