Keputusan

2.2K 62 0
                                    

Raka yang sekarang ini sedang bersandar dipintu mobilnya masih saja terdiam sambil menatap luasnya hamparan hamparan pasir pantai

Zeze yang menatap pemandangan indah di depannya ini, masih saja larut dalam perdebatan di dalam pikirannya

"Apa jika gue melepaskan lo. Lo akan bahagia?"Tanya Raka. Zeze menatap Raka sebentar lalu tersenyum tipis

"Setidaknya gue bisa bebas dari semua teka teki ini"

"Teka teki?" Zeze menganggukan kepalanya lalu tersenyum 

"Teka teki tentang kehidupan gue"Raka menghembuskan nafasnya lalu menatap ke arah zeze

"Maaf. untuk semuanya"ucap raka pelan sambil terus menatap zeze

Zeze yang langsung menoleh kearah raka merasa tidak mengerti dengan keadaan ini

"Semuanya?"raka tersenyum getir

"Mungkin ini udah saatnya"ucap raka lalu berjalan maju kearah zeze,zeze yang masih menatap Raka tidak mengerti

Raka yang sekarang sudah ada berada dihadapan Zeze lalu memegang erat pundak Zeze sambil berkata

"Gue..."Zeze menatap dalam mata Raka berharap ia mendapatkan sesuatu yang bisa menjawab semua teka teki yang ada dihidupnya

"Bakal lepasin lo"ucap Raka yang membuat lutut Zeze lemas

Seperti disambar petir disaat siang bolong,itulah yang dirasa oleh Zeze sekarang tak ia pungkiri memang keputusan yang Raka ambil ini adalah sesuatu yang sangat Zeze damba dambakan dari dulu

Lepas dari kehidupan Raka adalah salah satu hal yang benar benar Zeze impikan,tapi entah kenapa saat Raka mengatakan bahwa ia akan melepaskan dirinya,ia merasa sakit yang sangat dalam di lubuk hatinya

Ia merasa tak percaya dengan yang Raka ucapkan

Ia tak ingin Raka berkata seperti ini

Ia ingin Raka menarik kembali ucapannya itu dan ia ingin Raka mencintainya seperti ia mencintai Raka

Zeze menatap Raka sambil tersenyum tipis "makasih" ucapnya sambil terus tersenyum

Kemudian tak disangka Raka menarik tubuh Zeze kedalam pelukannya dan membuat Zeze sedikit terkejut

"Semoga lu bisa mendapatkan kebahagiaan yang Gak pernah bisa gue kasih selama ini"lirih Raka sambil terus memeluk Zeze

Zeze yang mendengar ucapan Raka hanya bisa tersenyum getir tanpa diketahui Raka,air mata Zeze jatuh bercucuran membasahi pipinya

"Apa selama ini kamu Gak pernah merasakan sesuatu Raka?"tanya Zeze tanpa melepaskan pelukannya

"Sesuatu seperti apa?"tanya Raka

"Cinta"ucap Zeze yang berhasil membuat Raka terdiam

"Disatu sisi aku mencintai kamu dan Disisi lain aku Gak bisa terus seperti ini"ucap Zeze sambil terus menangis

"Mempertahankan kamu untuk tetap ada Disisi aku itu Gak mudah Raka"ucap Zeze lagi

Perlahan lahan Raka melepaskan pelukannya lalu menatap Zeze Tang sekarang ini tengah menunduk ke bawah

Does love exist (COMPLETED ✅)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang