( Author POV )
Bel istirahat telah berbunyi, Kokomi pun menghampiri mu dengan wajah senang yang dibuat-buat.
" [ Name ]-chan!! Sesuai janji, ayo ikut denganku! Tenang saja nanti kau akan ku traktir kok, " ujar Kokomi sambil mengedipkan sebelah matanya padamu.
" I.. iya " kau menjawab seadanya dan mengikuti Kokomi.
Kokomi membawamu ke belakang sekolah, kau hanya mengikutinya sesuai perintah. Namun firasatmu mengatakan bahwa akan ada hal buruk yang menimpamu bila tetap bersama Kokomi.
" Etto, Kokomi-san? Ada apa membawa ku kesini? "
" Hm? Tunggu sebentar ya.. "
Jawabnya sambil berpose menghitung waktu.Lagi-lagi firasatmu mengatakan bahwa kau harus secepatnya kabur dari Kokomi. Belum sempat kau ingin mengatakan bahwa harus pergi, tiba-tiba Kokomi menjentikkan jarinya.
" 0 " ujar Kokomi sambil menyeringai setelah menjentikkan jari.
" E..eh? "
Belum sempat kau bertanya datanglah pasukan laki-laki dengan baju bertuliskan ' i love Kokomi '.
" Teruhashi-san, benarkah dia yang kau maksud? " Tanya seorang lelaki yang wajahnya terasa familiar. ya dia adalah teman sekelas mu, Sawakita.
" Iya, habisi dia! Dia yang berani mengusik kesenangan ku! " Tunjuk Kokomi padamu.
Kau masih tidak mengerti situasinya, kau kebingungan. Apa yang telah kau lakukan pun kau tidak tau.
" Tidak kusangka ternyata dia adalah anak baru, " Ujar Sawakita.
" Bisakah kalian menghumnya untukku? " Ujar Kokomi sok manis.
"" Baik Teruhashi-san! ""
Jawab pasukan lelaki itu bersamaan.
Mereka mulai mengerubungi mu. Kau jatuh terduduk karena ketakutan melihat mereka.
" Beraninya kau! "
" Kau harus dihukum berat karena mengusik Dewi kami! "
Mereka mulai mengoceh satu persatu.
Kau melihat Kokomi menyeringai jahat padamu, seolah mengatakan ' itu akibatnya jika membantahku! '.
' a..apa aku pernah membantah Kokomi? Sebenarnya apa salahku?? ' batin mu kebingungan.
' tuhan.. tolong aku! Siapa saja tolong aku! ' kau memejamkan mata karena ketakutan.
Kau mulai menangis karena pasukan itu memukuli mu dengan kayu yang mereka bawa.
' sakit.. '
' apa salahku..? '
Pertanyaan itu terus membebani pikiran mu.
" SIAPA SAJA TOLONG AKU!! "
Teriakmu sambil meneteskan air mata.
Sesaat kemudian, kau tidak merasakan pukulan lagi. Kau pun memberanikan diri untuk mengintip, dan kau melihat pemuda bersurai pink berada di hadapanmu, memeluk mu untuk melindungi mu.
" Sa..iki-kun..? " Kau memandang Saiki tak percaya, pasukan itu berhenti memukul karena tau itu bukan kau.
" Apa yang kau lakukan pengganggu!!? "
" Pergi! Ini urusan kami! "
" Jangan ganggu penghukuman ini!! "
Protes mereka satu persatu.
KAMU SEDANG MEMBACA
You Are Mine! [Kusuo x Reader]
Fanfiction[COMPLETED] Kamu adalah siswi pindahan di Akademi PK. Sifatmu yang biasa membuat Kusuo mulai tertarik padamu. Hanya kamu yang dapat membuat Kusuo nyaman di dekat seorang gadis. Tanpa ia sadari, ia mulai menyukaimu. Tentu saja kamu juga menyukai Kus...