#MPB (Sequel Part. 16)

20.6K 1.2K 94
                                    

Sohwa bangun lebih dulu dari pada Woobin, seperti biasa ia sudah memakai baju kerjanya tapi belum merias dirinya.


Ia pergi mendekat ke arah Woobin, "Woobin bangun, sudah pagi. Kau harus ke kantor" kata Sohwa sambil menggguncangkan badan Woobin.


Woobin memposisikan dirinya terduduk di kasur dan sesekali mengucek matanya. "Sudah jam berapa ini?" tanya Woobin dengan keadaan setengah sadar, "Ini sudah jam 7. Cepat mandi dan bersiaplah" titah Sohwa lalu duduk jembali di meja riasnya.


Tak butuh waktu lama untuk Woobin mandi, hanya sekitar 30 menit saja. Dan Sohwa masih duduk di depan cermin tapi sambil memegang payudaranya dan melihat dari sisi kanan dan kirinya.


"Sedang apa kau?" tanya Woobin sambil mendekat, "Woobin, kenapa payudaraku terlihat lebih besar dari sebelumnya?" tanya Sohwa dan Woobin hanya tertawa.



Woobin memeluk Sohwa dari belakang dan meremas payudara Sohwa "Itu karena aku melakukannya seperti ini" kata Woobin sambil memegang payudara Sohwa yang dari luar bajunya.



Sohwa menepis tangan Woobin, "Kalau begitu pakai bajumu dan sarapan sana, aku sudah buat sarapan" titah Sohwa lalu merapihkan bajunya, melihat make-up nya sudah bagus atau belum lalu pergi ke luar kamar.

*****


"Tuan Woobin, anda ada rapat dadakan jam 10 pagi ini. Anda harus menanda tangani dulu berkas ini" kata sekretaris Jun sambil menyeimbangkan langkahnya agar sama dengan langkah kaki Jungkook.


"Kenapa tidak langsung katakan padaku dari tadi pagi?" tanya Woobin santai. "Saya sudah berusaha menelpon anda, tapi anda tidak mengangkatnya" sela Jun.

'Aku lupa, aku mengheningkan nada deringku-_-'' -batin Woobin.

Woobin dan Jun masuk ke dalam ruangan, terlihat Sohwa duduk di meja kerjanya dan langsung memberikan dokumen yang harus di tanda tangani Woobin.


"Tuan, anda harus menanda tangani ini juga. Rapat akan segera dimulai" kata Sohwa sambil memberikan dokumen tersebut.


Woobin membaca semua dokumen yang di berikan bertumpuk-tumpuk. "Sekretaris Jun, tolong bantu aku" kata Woobin dan sekretsris Jun menurutinya.

Sohwa langsung keluar dan kembali ke mejanya. Saat baru duduk di kursi kerjanya, ada seorang wanita yang datang mendekati Sohwa.

"Permisi"

Sohwa mendongakkan kepalanya dan melihat wanita itu.

"Apa Woobin ada di kantornya?" tanya wanita itu, "Maaf. Tuan Woobin sedang tidak bisa di gangggu" jawab Sohwa dengan sopan, "Tapi aku harus bertemu dengannya. Aku ini orang penting" sela wanita itu.

"Aku Sunmi, anak dari pemegang saham kedua terbesar perusahaan ini. Jadi aku berhak menemuinya kapan saja, kau mengerti?" sambung wanita yang bernama Sunmi itu.


"Saya sudah katakan pada anda, Tuan Woobin tidak bisa diganggu. Dia sekarang sedang sibuk karena sebentar lagi sedang rapat" jawab Sohwa dengan sabar.

"Aku tidak perduli."

Sunmi menerobos masuk kedalam ruangan Woobin.


My Perfect Byuntae || TaehyungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang