[Yon] Nopperabou

188 15 0
                                    

"Kyaaaa!!"

Jeritan yang berasal dari toilet wanita itu mengejutkan semua orang sehingga banyak yang mendatangi tempat itu untuk melihat apa yang terjadi disana.

Tampak seorang lelaki memunggungi mereka yang datang. Orang-orang itu memaki lelaki tersebut dan memintanya berbalik. Seketika itulah semua orang terkejut, lelaki tersebut tak memiliki wajah serta kakinya pun rupanya tak menapaki lantai.

Sosok itu mendekati mereka yang membeku ditempat dan--

"Menurutku gak seram-seram amat kok, malah kayaknya mendingan karna kita jadi gak perlu liat wajah yang menyeramkan" celetuk Tenten

Ia menguap bosan melihat film hantu di laptop milik Ino tersebut

"Gak usah kita carilah, membosankan pasti ini!" Tambahnya

"Hei, ini kan karena kau melihatnya dari film. Coba yang asli!" Ino berkacak pinggang

"Aku tak tertarik, Ino. Tapi kalau kalian memang ingin pergi, baiklah aku akan ikut"

"Hm, kalau begitu nanti sore kita ngumpul di Cafe yang biasa. Aku akan mengatakannnya pada Sasuke-Kun sekarang"

Sakura mengeluarkan handphone nya dan menekan tombol nomor Sasuke.

Tut. Tut

"Hn"

"Ah, Sasuke-kun. Kami sudah sepakat ingin mencari Nopperabou, katakan pada Naruto dan yang lainnya untuk datang ke Cafe sore ini ya?"

"Hn, tapi kau tak boleh ikut"

"A-Apa!? Tapi kenapa~!?"

"Pokoknya tak boleh, cukup kemarin2 saja kau terluka"

"S-Sasu--"

Tut. Tut

"Aaarrrgghhh, Sasuke-Kun bakka! Aku benci! Kesal! Ish!" Sakura mencak-mencak di kasurnya sedang para sahabatnya menatapnya geli

"Hihi, sudahlah saku-Chan tak apa. Kau tak usah ikut hari ini" Ino mengelus helaian rambut Sakura seraya cekikikan tak menentu

"Jangan tertawa! Masa iya aku gak bisa ikut cuma karna luka kecil begini, kesal!" Sakura menunjuk lengannya yang diperban kain kasa

"M-Maafkan aku S-Sakura-Chan, ini semua s-salahku"

Sakura berhenti marah2 lalu menatap Hinata yang tengah menundukkan kepalanya, ia lalu tersenyum dan merangkul pundak Hinata riang mencoba menghilangkan rasa bersalah gadis bermata lavender itu.

"Hei, tersenyumlah Hinata. Ini bukan salahmu, tapi salahku karena aku tak terlalu cepat untuk menghindar dari Nukekubi kemarin"

"T-Tetap saja, jika Sakura-Chan tak menolongku kemarin p-pasti Sakura-Chan masih bisa ikut hari ini"

"Dan membiarkanmu terluka parah, begitu? Tidak mungkin Hinata! Aku tak mau melihat sahabatku diambang kematian. Jika saja kemarin aku telat sedikit--"

"M-Maafkan aku, hiks"

Sakura berhenti bicara dan memeluk Hinata erat, teman2nya yang lainpun ikut berpelukan bersamanya. Berharap Hinata bisa tenang.

.

.

Sorenya, mereka pun berkumpul di Cafe dan bersiap untuk pergi menuju Hutan. Sebelumnya, mereka sudah mencari tahu letak kemunculan Nopperabou dari para warga yang mengaku pernah melihatnya.

Dan disini lah mereka sekarang, semuanya ikut terkecuali Gaara dan Sakura.

Sakura sih udah jelas kenapa gak ikut, tapi Gaara?

Naruto CS With Some Urban LegendsWhere stories live. Discover now