Aku berada di tempat kali pertama kita bertemu
Waktu itu kamu tak sengaja menabrak ku
Kamu meminta maaf sambil membantuku berdiri
Aku pun menerima bantuanmu
Saat itu juga pertama kali kita berkenalan.
Ah bukan. Kamu dulu yang mengenalkan nama mu
Saat pulang aku tak bisa berhenti memikirkan wajahmu terutama manik mata berwarna biru terangmu
Kamu tau setelah pertemuan pertama itu aku berharap akan ada pertemuan selanjutnya
Entah Tuhan mendengar permintaanku
Tak lama kita kembali bertemu di bandara
Kita kembali bertemu
Setelah pertemuan kita itu, kita akhirnya di pertemukan lagi dan lagi
Hingga kamu mengatakan padaku
Bahwa kamu harus pergi meninggalkan negeri ini
Aku bisa apa?
Aku hanya bisa berdoa semoga kelak kita kembali di pertemukan
Dan tempat ini juga yang menjadi tempat perpisah
Sulit memang melepaskan seseorang yang sudah kita sayangi
Tapi aku tak bisa berbuat banyak hal
Aku cuma bisa berdoa kelak kamu kembali dan menemuiku.
Itu saja.
🍁🍁🍁🍁
2018/07/15
KAMU SEDANG MEMBACA
FEELING
PoésieHanya melalui coretan ini aku dapat mengungkapkannya. Isi hati yang tak bisa di sampaikan melalui lisan. ☁☁☁☁ Written : 22 Maret 2018 ☁☁☁☁ Hight rank : #607 in Poetry (26/06/2018) #543 in Poetry (10/07/2018) #650 in Poetry (20/07/2018) #513 in Poe...
