"barangmu sudah siap semua Jim?" aku menarik koper Jimin keluar dari kamar.
"ne" Jimin menjawabnya cepat.
"oh tunggu sebentar" aku berbalik menuju kamar lagi.
Aku mengambil sweater merah dari lemari, sweater kesayanganku.
"ini, pakai. Jaketmu basah kan?" aku memberikan sweaterku padanya.
"woah, tenang saja. Akan kukembalikan" jawabnya memakai sweater.
"ini hangat' lanjut Jimin.
"untukmu saja" aku menjawab Jimin cepat, ia mengangguk.
Hari ini Jimin akan pulang, ia akan mengadakan konser. Dan hari ini juga aku akan menjalani operasi. Yang sudah kutunggu selama 14 tahun akhirnya tiba.
"sukses untuk konsermu!" aku menepuk pundak Jimin.
"jangan lupa lihat aku di TV!" ia melambaikan tangan masuk kedalam mobil.
Taehyung yang menjemputnya.
Taehyung mengedipkan matanya padaku, lalu ia membisikkan sesuatu di telingaku.
"goodluck for you"
🍂
"kau sudah siap?"
"ne, mulai saja. Aku sudah ditunggu orang" jawabku pada suster.
Kini aku sudah memakai baju operasi dan bersiap memasuki ruangan operasi.
Aku siap untuk ini.
14 Tahun bukan sia-sia kan?
Apakah aku berhak bersamamu Park Jimin?
Mampukah aku, seorang gadis yang tidak tau apa-apa.
Diberi 1 kesempatan lagi.
Untuk mengetahui indahnya dunia luar?
Bolehkah aku berharap?
You give me the best of me.
So you will give you the best of you.Hatiku bertanya.
Apakah tangisanku.
Tangisan bahagia?
Ataukah,
Tangisan selamat tinggal?
KAMU SEDANG MEMBACA
RED -pjm [END]
FanfictionKim Seo-Ri, kehidupannya berubah semenjak Park Jimin datang. Baru pertama kali ia merasakan yang namanya rasa Cinta. "alay lu thor" -pjm "diem lu. Ini sinopsis nya bego" -ksr