Kepada
Rehan Abdillah"Tolong pergi saja yang jauh, Han."
Itu adalah kalimat singkat yang tidak pernah terbayang aku akan mengucapkannya; kepadamu; kepada Rehan Abdillah; kepada orang yang aku cinta.
Kemudian kamu dengan tegas menolak permintaanku. Kukemukakan satu dari seribu alasan, kamu tetap mantap menggelengkan kepala.
Untuk apa kamu datang?
Aku bukan pelarian. Aku tidak mau jatuh lagi pada orang yang hanya menjadikanku sebagai pelariannya; sebagai nomor duanya, atau bahkan tiga, atau bahkan empat.
Rasa yang kumiliki tidak main-main, maka aku tidak mau mempermainkan diriku sendiri dengan cara menerima ajakan balikan darimu. Tidak. Tidak untuk sekarang, mungkin tidak juga untuk selamanya.
Jadi silakan pergi. Pergi saja yang jauh, kemudian jangan kembali di hadapanku.
Aku merasa jauh lebih baik jika mencintai orang yang tidak mencintaiku balik, ketimbang harus dijadikan pelarian dari orang lain.
Terima kasih.
Jakarta, 01 Februari 2018,
Giovanka Alicia
KAMU SEDANG MEMBACA
Sampaikan Pada Pacarmu, Aku Pernah Mencintaimu
Cerita PendekBukan maksudku ingin merebut kamu kembali dari gadis itu. Inginku hanya kamu. Kamu, untuk menyampaikan padanya, bahwa bukan hanya dia yang mencintaimu, tapi aku juga-pernah. Mungkin sekarang sudah tidak. Bisa jadi, sekarang masih. Siapa yang tahu pa...