1

159 9 0
                                    

lomba itu..
Iya lomba itu yang membuat kita menjadi dekat

Aku sangat berterima kasih kepada lomba itu, yang membuat kita semakin dekat
dan sampai akhir nya kita menjalin suatu hubungan.

Awal nya hubungan itu baik baik saja tetapi lama kelamaan hubungan itu semakin tidak membaik. Dan kamu tuan, kamu memutuskan hubungan itu untuk ke sekian kali nya, kau memutus kan hubungan itu.

Dan ini adalah final nya dari hubungan ini.

Tidak ada komunikasi antara kita lagi, bahkan saat kita berpapasan, tidak sedikit pun kau melihat ku, tidak sedikit pun kau memberikan aku sapaan hangat mu.

Aku rindu saat kita berdua.

Aku rindu saat kau memegang tangan ku erat erat seakan akan kau tidak mau kehilangan ku.

Aku rindu saat kau mengusap rambut ku.

Aku rindu saat kau memberiku sebuah nasihat, ibarat kan kau tidak mau aku memilih jalan yang salah.

Aku rindu saat kau melindungiku, agar aku tidak terluka.

Aku rindu saat kau menjaili ku dengan lolucon mu itu.

Aku rindu obrolan kita yang tidak jelas itu.

Aku rindu saat kau memprioritas in aku, di saat kamu sibuk dengan kegiatan mu.

Aku rindu saat kau membujuk ku ketika aku sedang bersedih, dengan 1001 jurus bujukan mu, kau keluarkan agar aku tidak larut dalam kesedihan itu.

Aku rindu saat kau memeluk ku, hangat tubuh mu membuat ku nyaman.

Aku rindu saat kau berjuang demi aku.

Aku rindu semua itu.
Apakah kau rindu, sama seperti ku?

Jujur saja aku di sini masih menyanyangi mu.
Apakah kau masih menyanyangi ku?

Aku masih ingin bersama mu lagi.
Apakah kau juga begitu?

Aku masih bertanya kenapa kau memutuskan hubungan itu tanpa alasan.

Di satu sisi aku membencimu.
Tetapi di satu sisi aku masih menyanyangi mu.

Kamu, yang selalu memahami sifat ku.
Dimana kamu berada sekarang?
Sedang apa kau sekarang?
Apakah kau bahagia sekarang?

Apakah kau baik baik saja tanpa ku di sana?
Mungkin kau baik baik saja tanpa ku.
Aku bisa melihat raut wajah mu yang tenang tanpa ada beban saat seperti kau bersama ku.

Maaf kan aku, jika dulu aku membuat mu terbebani.
Sekarang kau terbebas.
Terima kasih atas segala nya.

Mungkin kau tak tau jika aku membuat sebuah sajak untuk mu.

Tetapi aku harap kau tahu tentang sajak ini yang aku buat untuk mu tuan.

Tuan KuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang