Sai x Ino x Shikamaru - Aku menunggumu

1.4K 77 84
                                    

"Aku menunggumu"

Pairing : SaixIno

Disclaimer by Masashi Kishimoto

Author : Ai_Yoshida

~~~

Seorang gadis tengah duduk di tepi pantai sendirian. Hanya duduk menatap lautan. Sesekali pandangannya ia alihkan untuk melihat langit ataupun keadaan di sekeliling. Malam ini diadakan festival kembang api dan ia tengah menunggu kembang api untuk ditembakkan.

Rambut pirang panjangnya bergerak karena tiupan angin. Hembusan angin di tepi pantai membuatnya sedikit kedinginan, tapi itu sama sekali tidak membuatnya beranjak dari sana. Gadis yang menyandang nama Ino itu menatap langit malam dengan sendu.

Bayang-bayang sosok pria dengan kulit putih pucat terlintas di kepalanya. Senyuman yang tidak pernah lepas dari wajahnya, rambutnya yang hitam lurus, mata hitam kelamnya yang seringkali membuat Ino tenggelam di dalamnya. Sosok yang begitu dirindukan oleh Yamanaka Ino, Shimura Sai.

FLASHBACK

"Ino-chan! Coba kesini!"

"Ada apa, Sai-kun?" tanya Ino sambil berjalan ke arah Sai

"Kemari, duduk disampingku," ucap Sai sambil menepuk tempat di sebelahnya

Ino hanya mengangguk patuh dan menempatkan dirinya duduk di samping pemuda pemilik eye smile itu.

"Aku tidak sabar untuk kembang apinya. Kira-kira berapa lama lagi menuju pergantian tahun, ya?" Sai berucap sambil melihat langit malam dengan tatapan berbinar

"Sebentar lagi. Sebentar lagi orang-orang akan mulai menghitung mundur," ucap Ino dengan senyum yang tak lepas dari wajahnya

"Hmmm, tapi kalau di pikir-pikir, sejak kita datang aku belum membelikanmu sesuatu." Sai mengalihkan pandangannya pada Ino

"Tidak apa-apa. Lagipula aku juga tidak menginginkan apapun sekarang."

"Ya tapi-"

"Aku hanya ingin melihat kembang api bersamamu. Itu sudah cukup bagiku." Ino berucap tegas namun lembut

Mendengar itu, Sai kembali mengalihkan wajahnya untuk menatap langit. Semburat merah di pipinya membuat Ino terkekeh pelan.

Keheningan menyelimuti mereka untuk beberapa menit setelah percakapan itu, keduanya tenggelam di dalam pikiran masing-masing.

Sai menoleh menatap wajah Ino dari samping. Ia memperhatikan setiap garis wajah yang menciptakan paras manis itu. Cantik, begitulah pikir Sai.

"Ino..." Sai memanggil dengan suara yang lembut

Ino mengalihkan pandangannya untuk menatap Sai. Mata mereka bertemu untuk beberapa saat, sampai Sai bergerak untuk mengikis jarak di antara mereka dan membawa Ino ke dalam pelukannya.

"Sai, ada apa?" Ino berucap dengan pelan, berusaha mencerna apa yang baru saja Sai lakukan

"Biarkan aku memelukmu sebentar saja. Aku kedinginan," ucap Sai

Semburat merah menjalar di pipi Ino, ia merasa gugup dan senang di saat yang bersamaan. Dengan gerakan pasti, kedua tangannya membalas pelukan pemuda itu.

"Sudah hangat sekarang?" tanya Ino tanpa melepaskan pelukan

Sai mengangguk, mengeratkan pelukannya pada gadis yang begitu ia kagumi parasnya.

"Ino-chan.." Sai kembali memanggil nama itu

"Hm?"

Sai diam. Ia melepaskan pelukannya dan menatap Ino dengan lekat. Menatap mata biru langit gadis itu, sengaja menenggelamkan dirinya di dalam binarnya. Mata mereka saling mengunci, seakan mencari sesuatu di dalamnya.

Yamanaka Ino🌷 [Revisi Besar-besaran]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang