Yamanaka Ino🌷 [Revisi Besar-besaran]

Sasuke x Ino - Sick

Disclaimer by Masashi Kishimoto

Author : Yoshidaai18

Req by (agungyulipratiwi)

****

Siang itu Ino terlihat buru-buru membereskan rumah. Baru saja kekasihnya, Uchiha Sasuke, meneleponnya dan mengatakan kalau ia sedang sakit. Saat ini mereka berada di Tokyo karena urusan kuliah. Ino tinggal bersama bibinya sedangkan Sasuke tinggal sendiri di apartemen. Mendengar kabar bahwa Sasuke sedang sakit membuatnya khawatir. Bagaimana tidak, Sasuke tidak pintar mengurus dirinya sendiri jika sedang sakit. Ino takut Sasuke bisa berbuat hal yang membahayakan dirinya sendiri.

"Ino, kenapa buru-buru sekali ?" Tanya bibi Ino

"Ah bibi, aku harus cepat karena harus menemui Sasuke-kun. Dia tadi meneleponku dan mengatakan kalau dia sedang sakit." ucap Ino

"Kalau begitu pergilah. Biar bibi saja yang menyelesaikan sisanya." ucap bibi Ino halus

"Maaf merepotkan bibi, tapi terima kasih banyak." ucap Ino dan dibalas senyuman dari bibinya

Ino hanya mencuci mukanya dan berganti pakaian kemudian segera melesat menuju apartemen Sasuke. Akan memakan waktu jika ia mandi tadi.

Sesampainya di apartemen Sasuke, Ino segera menekan pin dan pintu langsung terbuka.

"Sasuke-kun ?!" panggil Ino begitu ia masuk kedalam

Tidak ada sahutan dari pemiliknya membuat Ino semakin panik.

"Sasuke-kun kau dimana ?" panggil Ino lagi namun tetap tidak ada yang menjawab

Dengan langkah cepat Ino langsung berlari menuju kamar Sasuke. Pintunya sedikit terbuka jadi Ino langsung masuk kedalam kamarnya. Ia melihat Sasuke yang terbaring lemas di kasurnya dengan wajah yang pucat. Ino mendekati Sasuke dengan langkah pelan agar tidak membangunkannya

Ino menyentuh jidat Sasuke, panas. Ternyata ia demam. Ino kembali ke dapur untuk membuatkan bubur untuk Sasuke kemudian kembali kekamar. Tidak lupa ia membawa baskom berisi air dan kain untuk mengompres Sasuke.

Sekitar setengah jam Ino diam sambil mengompres Sasuke. Sedikit mengulur waktunya agar buburnya hangat karena tadi ia membawa buburnya saat masih panas.

"Sasuke-kun." panggil Ino pelan

Terlihat sedikit pergerakan dari Sasuke tapi ia tetap memejamkan matanya

"Sasuke-kun ayo bangun. Aku sudah disini." ucap Ino lagi sambil memegang tangan Sasuke

Perlahan Sasuke membuka matanya melihat Ino yang sedang menatapnya khawatir.

"Ino-chan ? Kapan kau sampai ?" Tanya Sasuke

Suaranya sedikit serak dan matanya sayu. Membuat Ino semakin khawatir melihat keadaannya

"Sekitar tiga puluh menit yang lalu." ucap Ino sambil tersenyum

"Bangun dulu sebentar. Aku sudah membuatkan bubur untukmu." ucap Ino lembut

Sasuke hanya menganggukan kepalanya dan mengubah posisi menjadi duduk dengan bersandar di kepala tempat tidur. Dengan perlahan Ino menyuapi Sasuke bubur yang sudah ia buat tadi.

"Bisa kau ceritakan padaku kenapa kau bisa sakit seperti ini?" Tanya Ino

"Aku kehujanan kemarin." jawab Sasuke

"Memangnya kau kemana kemarin ? Kemarin aku meneleponmu tapi tidak kau angkat. Dan sekarang tiba-tiba saja kau sakit." ucap Ino lagi

"Maafkan aku. Kemarin aku ke perpustakaan untuk menyelesaikan tugasku. Aku kehujanan saat dijalan pulang." jelas Sasuke dengan raut wajah yang terlihat sekali ia benar-benar meminta maaf

Melihat itu Ino hanya membuang napas pasrah. Sasuke sudah sakit, memarahinyapun tidak akan membuatnya sembuh

Ino mengelus lembut pipi Sasuke
"Cepatlah sembuh. Melihatmu seperti ini membuatku khawatir." ucap Ino dan dibalas senyum dan anggukan Sasuke

"Baiklah. Ayo makan lagi." ucap Ino berniat menyuapi Sasuke lagi

"Aku sudah kenyang." ucap Sasuke

"Huh ? Kau baru makan sedikit Sasuke-kun. Dan aku yakin dari pagi kau sama sekali belum makan." ucap Ino

Sasuke hanya diam menatap Ino. Kalau sudah begini akan sulit membujuk Sasuke.

"Baiklah. Satu suapan lagi dan selesai." ucap Ino dan diangguki Sasuke

Ino mulai menyuapi Sasuke lagi kemudian kembali menyimpan piring di nampan dan mengambil air untuk Sasuke.

"Kau tunggu sebentar disini. Aku akan ke dapur untuk mencuci piring." ucap Ino bangkit berdiri membawa nampan

Baru saja Ino akan berjalan, langkahnya tertahan karena Sasuke yang menarik sedikit bajunya. Ino berbalik melihat Sasuke sedangkan Sasuke tetap diam tidak mengeluarkan satu katapun.

Ino mengerti keadaan kekasihnya yang seperti ini. Sudah jelas ia tak ingin ditinggal sendiri. Ino kembali menaruh nampan di nakas samping tempat tidur Sasuke kemudian duduk di pinggir kasur.

"Aku tidak mau sendiri." ucap Sasuke akhirnya

Ino meraih tangan Sasuke dan menggenggamnya. Hangat.
Rasanya Ino ingin menangis melihat keadaan kekasihnya yang begitu lemah seperti ini. Tapi tidak mungkin ia menangis dihadapan Sasuke, kan ?

"Tidak lama. Aku hanya akan mencuci piring dan kemudian langsung kembali kesini." ucap Ino lembut

Namun Sasuke menjawab dengan gelengan. Ia menarik Ino dan langsung memeluknya. Kepalanya ia sembunyikan di leher Ino. Napas Sasuke sedikit tidak teratur.

Ino membalas pelukan Sasuke. Air matanya lolos begitu saja. Sungguh, ia tidak bisa melihat Sasuke menjadi selemah ini. Itulah alasannya ia panik ketika mendengar bahwa Sasuke sakit. Sasuke akan berubah menjadi begitu lemah. Seandainya saja dengan memeluk Sasuke  sakitnya bisa berpindah.

"Apa kau lelah ?" tanya Ino

Pertanyaannya hanya dibalas gumaman tidak jelas dari Sasuke. Ino mengelus surai hitam itu berusaha memberi kenyamanan untuk Sasuke.

"Jangan tinggalkan aku sendiri." ucap Sasuke akhirnya

"Baiklah aku mengerti. Aku akan menemanimu." ucap Ino

Setelah mengatakan itu Sasuke baru mau melepaskan pelukannya. Ino cepat menghapus air matanya

"Kau menangis ?" tanya Sasuke

"Tidak, aku tidak menangis." ucap Ino, "sekarang kau tidur oke ? Kau harus segera sembuh." ucap Ino sambil mengusap kepala Sasuke

Sasuke mengangguk dan mulai berbaring kembali. Matanya perlahan tertutup dan nafasnya mulai teratur. Ino terus mengelus rambut hitam kekasihnya itu. Sasuke bilang ia akan mudah tertidur jika ada yang mengelus rambutnya.

"Cepatlah sembuh. Aku lemah jika melihatmu seperti ini." ucap Ino

-End

Gais gais. Jadi aku tuh pengen up cerita baru lagi. Tapi masih bingung ceritanya Gaara Matsuri atau Gaara Ino. Kalo ada yang bisa bantu, tolong kasih pendapat ya bagusannya GaaMatsu atau GaaIno.

Oksip. Jan lupa voment ya -!

-Ai ❤