White Rose Petal
Part 8
This Fanfic is owned by Ailana Misha
Please, don't copy and remake!
Di Ballroom, Beverlys Hotel
Seoul, Korea Selatan
Tamu - tamu undangan sudah mulai banyak memasuki ballroom hotel bintang lima di Korea itu. Beverlys Hotel adalah salah satu dari Hotel bintang lima Korea yang untuk dua hari ini sudah di-book secara penuh oleh pernikahan dari putra sulung pemilik Chagall Corporation, perusahaan elektronik terbesar di Korea.
Ada banyak sekali karangan bunga ucapan selamat atas pernikahan dari putra sulung keluarga tersohor Jeon itu berada di sisi pintu masuk utama hotel, karangan - karangan bunga tersebut telah dikirimkan oleh kolega - kolega bisnis Chagall Corporation. Sebenarnya pengirim dari karangan - karangan bunga tersebut juga sudah datang sebagai tamu undangan resepsi pernikahan, mungkin karangan bunga tersebut mereka kirimkan sebagai ucapan selamat menikah mewakili perusahaan mereka, berbeda dengan kedatangan para pembesar - pembesar direksi yang datang sebagai nama individu yang terundang.
Seorang gadis cantik berambut hitam dengan gaun selutut bewarna merah muda datang dari arah fitting room menuju seorang laki - laki bertuxedo hitam rapi yang sedang menyalami beberapa tamu undangan, gadis itu adalah maid of honor dalam pesta pernikahan ini, Jeon Nancy, adik dari Jeon Jungkook.
Gadis itu sedari proses pemberkatan tadi pagi adalah satu - satunya orang dimana Jeon Jungkook seharusnya harus berterima kasih, jika tidak sudah dipastikan pasangan kakak gadis itu tidak akan mau ikut resepsi pernikahan kakaknya siang ini. Apalagi jika bukan Im Nayeon karena tingkah tak romantis kakaknya itu, sudah ngambek dan mau tak datang di resepsi pernikahannya sendiri.
"Dia sudah siap, oppa bisa menjemputnya sekarang di fitting room sekarang." Bisik Nancy setelah memastikan tidak ada tamu undangan yang datang mendekat untuk menyalami kakaknya.
"Dia sudah tidak menangis lagi kan?" Tanya Jungkook cepat.
"Ahni, kecuali oppa mau mengomentarinya lagi. Mengapa tidak bisa menahan diri sebentar untuk tidak memunculkan sifat menyebalkan milik oppa?" Keluh Nancy pada oppanya itu. Laki - laki Jeon itu benar - benar keterlaluan.
"Aku hanya berusaha tidak melakukan hal yang tidak senonoh pada gadis muda seusianya, Nancy-ah." Ucap Jungkook membela diri.
"Hal tidak senonoh macam apa yang oppa maksud? Hal itu sudah biasa ada di pesta pernikahan, dia istri oppa sekarang. Dua kali! Dua kali oppa mempermalukannya di depan tamu undangan. Satu di pemberkatan kalian, satu di sesi potong wedding cake kalian. Habis itu dimana lagi?" Nancy memberikan tatapan tajam pada oppanya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
White Rose Petal
FanfictionBahkan setiap bunga memiliki waktunya masing - masing, waktu untuk tumbuh, mekar, atau bahkan layu. Apakah kau tidak tahu, jika anak sekolah seumuranmu, seharusnya belum pantas untuk memiliki pasangan hidup? Author: Ailana Misha Aku publish yang ve...